KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar upacara Peringatana Hari Pahlawan yang ke-75 dengan pembatasan jumlah peserta. Upacara itu terdiri dari dua rangkaian kegiatan, yakni upacara ziarah di Taman Makam Pahlawan (TMP) Watubangga dan upacara tabur bunga di Dermaga Pelabuhan Nusantara, Kota Kendari.
Gubernur Sultra, Ali Mazi, menjadi inspektur pada upacara ziarah di TMP Watubangga dan Komandan upacara Mayor Gede Yudha Paramatha. Sementara itu, Wakil Gubernur Sultra, Lukman Abunawas yang sedianya menjadi inspektur pada upacara tabur bunga berhalangan hadir sehingga digantikan oleh Sekretaris Daerah Pemprov Sultra, Nur Endang Abbas.
“Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2020 berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya akibat wabah Covid-19 yang melanda,” ujar Ali Mazi.
Akibat pandemi Covid-19 itu, jumlah pasukan di lokasi upacara dibatasi masing-masing hanya 50 personel yang terbagi menjadi lima regu terdiri dari personel TNI, Polri, dan unsur maritim.
Usai upacara, Ali Mazi meletakan karangan bunga dan mengirim doa kepada para pahlwan dan melakukan penghormatan terakhir. Peserta yang hadir pun melakukan tabur bunga diiringi dengan lagu Gugur Bunga.
“Semoga amal ibadah dan perjuangan para pahlawan yang telah gugur mendahului kita dapat diterima disisi Tuhan Maha Yang Maha Esa dan kita bisa melanjutkan perjuangan mereka,” ujarnya.
Untuk diketahui, selain upacara tersebut juga dilakukan pemasangan baliho di kantor-kantor pemerintahan dan perusahaan-perusahaan yang ada di Sultra. Desain baliho menampilkan pahlawan nasional asal Sultra Sultan Himayatuddin Muhammad Saydi atau Oputa Yii Koo, yang merupakan Sultan Buton XX dan XXIII. (Ads/Herlis Omputo Sangia).
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibubapakpakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun