15 Tahun Rusak Parah, Warga di Muna Ancam Tutup Akses Jalan ke Parigi

Jalanan rusak di Desa Wakumoro dan Laiba, Muna. Foto: Istimewa.

MUNA, LENTERASULTRA.COM – Sekelompok warga yang tergabung dalam Forum Aspirasi Masyarakat (Frasa) Muna melakukan aksi demontrasi di perempatan Pasar Wakumoro pada Senin, (22/06/2020). Aksi tersebut dilakukan karena keresahan masyarakat kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Muna yang tidak memperhatikan kondisi jalan di Kecamatan Parigi.

Hal ini diungkapkan oleh PLT Kepala Desa Wakumoro, La Salama. Ia mengatakan bahwa aksi demonstrasi tersebut dilakukan karena masyarakat resah dengan kondisi jalanan rusak.

“Warga disana yang demo karena jalanan di Wakumoro dengan di Laiba itu sudah rusak parah dan tidak pernah diperbaiki,” kata Salama, Senin (22/06/2020).

Sementara itu Koordinator Lapangan Frasa, La Ode Asran mengatakan, aki ini merupakan bentuk tuntutan warga karena sudah sekitar 15 tahun kondisi jalan tidak pernah diperbaiki.

“Dari dulu mi ini jalanan di Wakumoro dan Laiba dia rusak parah. Mau sekitar 15 tahun mi tapi tidak pernah diperhatikan juga sama pemerintah,” kata Arsan, Senin (22/06/2020).

Akibat rusaknya jalanan ini, banyak kecelakaan terjadi di wilayah tersebut. Baik kendaraan roda dua maupun roda empat.

“Parahnya sekitar seminggu yang lalu, gara-gara menghindari jalan rusak, dia jatuh di kali dengan motornya. Sementara empat hari lalu, ada mobil box lagi yang jatuh dalam parit karena hindari jalanan rusak,” kata Arsan.

Terlebih jika hujan tiba, jalanan tersebut sangat kotor dan menjijikan. Sebaliknya saat cuaca panas, jalanan berdebu hingga ke rumah-rumah warga.

“Rencananya kalau belum ada kejelasan untuk diperbaiki ini jalanan kita tutup saja besok. Percuma juga ada jalanan, namanya saja aspal tapi lebih bagus jalanan di kebun,” ungkapnya. (B)

Reporter: Herlis Omputo Sangia

Editor: Wulan

15 Tahun Rusak ParahMunaSultraWarga di Muna Ancam Tutup Akses Jalan ke Parigi