Imbas Covid-19, Ratusan Karyawan Hotel Dirumahkan

 

Istimewa

KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang sangat besar bagi dunia bisnis. Salah satunya bisnis perhotelan dan restoran. Di Sultra, pandemi Covid-19 berimbas pada ratusan karyawan hotel yang terpaksa dirumahkan. Hal tersebut diungkapkan Ketua BPD PHRI Sultra, Hugua.

“Sebanyak 117 orang dari lima hotel, nama hotelnya belum bisa saya publish,” ungkapnya saat dihubungi detikcom, Jumat (3/4/2020).

Dikatakannya, Covid-19 memang memberikan dampak bagi semua kalangan, termasuk perekonomian yang menjadi lesu. Ia pun memprediksi kekuatan cash flow mayoritas hotel di Sultra maksimum 3 bulan ke depan dan jika pandemi corona ini tidak mereda dalam waktu itu maka mayoritas dari 130 hotel akan kolaps dan akan merumahkan kurang lebih 2000 karyawannya.

Guna mengatasi permasalahan tersebut, ia meminta kepada pemerintah pusat, Pemda dan otoritas perpajakan untuk membebaskan hotel dari pajak dan retribusi, BPJS dan pungutan pungutan lainya. Meminta kepada OJK dan perbankan untuk menunda pembayaran cicilan kredit perbankan hingga masa-masa sulit ini usai .

“Jangankan membayar pajak dan cicilan kredit perbankan, bayar gaji karyawan saja sudah tidak bisa. Ini benar benar-benar masa darurat bagi bisnis perhotelan dan belum pernah terjadi selama ini. Jadi walaupun dipaksa dengan cara apapun untuk menyelesaikan kewajiban tersebut pasti tidak bisa dilakukan,” tandasnya.

Permasalahan lain yang muncul yakni bagaimana membayar THR karyawan yang sebentar lagi akan memasuki bulan puasa dan lebaran.

“Saya minta kepada semua management hotel dan restoran untuk membangun saling pengertian dengan karyawanya jika hotel atau restoranya mau ditutup, bagaimana,” ujarnya.

Reporter: Fiyy
Editor: Wulan

Imbas covid-19Kota Kendariratusan karyawan hotel dirumahkansultra PHRI