KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Guna mencegah mewabahnya covid-19, Pemerintah Kota Kendari melakukan penyemprotan disinfektan selama 14 hari. Penyemprotan cairan disinfektan dilakukan di sejumlah fasilitas umum dan fasilitas layanan kesehatan, seperti terminal, pelabuhan, perkantoran serta sarana umum lainnya. Penyemprotan ini dilakukan mulai hari ini, Sabtu (20/3/2020).
Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir mengatakan, langkah ini diambil untuk meminimalisir penyebaran Covid-19 di Ibu Kota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Agar kegiatan penyemprotan berjalan sesuai yang diharapkan, orang nomor satu di Kota Kendari ini telah menginstruksikan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Satpol PP Kendari.
“Saya sudah minta BPBD dan Pol PP turun tangan mem-backup. Karena ini tidak bisa dikerjakan satu orang yang menyemprot,” ungkapnya Sabtu (21/3/2020).
Pemerintah Kota Kendari menyiapkan 35 tangki semprot disinfektan. Nantinya, alat-alat semprot tersebut diperuntukkan di 11 kecamatan di Kota Kendari.
Meski demikian, jika ada masyarakat yang ingin lokasinya disterilkan, Pemerintah Kota Kendari membuka pelayanan penyemprotan.
“Jadi, bagi masyarakat kita yang kepingin tempatnya dilakukan penyemprotan, yaa silahkan koordinasi melalui dengan Dinas Kesehatan saja,” katanya.
Untuk diketahui juga, hari ini BPBD Kota Kendari telah melakukan kegiatan penyemprotan cairan disinfektan di Pelabuhan Nusantara Kendari. (C)
Reporter: Nanan
Editor: Wulan