Hore! Desa Waara Dapat Air Besih

 

Bupati Buton Tengah saat meresmikan layanan air bersih di Desa Waara Kecamatan Lakudo

BUTON TENGAH, LENTERASULTRA.COM: Semenjak lahirnya Orde Baru 25 tahun yang lalu hingga saat ini Desa Waara, Kecamatan Lakudo Kabupaten Buton Tengah (Buteng) baru mendapatkan air besih. Desa yang tidak jauh dengan Pelabuhan Wamengkoli tempat penyeberangan ke Kota Baubau ini memiliki 226 KK.

Kepala Desa Waara, Samsul Zinu mengatakan pihaknya merasa bersyukur kepada pemerintah khusunya Pemda Buteng, karena selama puluhan tahun, sudah memiliki 4 gubernur, 4 bupati dan 6 kepala desa yang memimpin tidak ada satu pun yang memperhatikan desa, terutama bantuan air bersih.

“Jadi selama ini masyarakat kami mengambil air dari desa-desa tetangga, seperti Lakudo, Wadiabero bahkan ke Kota BauBau, yakni mengambil air dengan menggunakan jerigen dan diangkut melalui sampan,” tuturnya saat dikonfirmasi oleh rekan media di Waara, Selasa (17/3/2020).

Air bersih yang diperoleh saat ini, berasal dari Desa Wadiabero, Kecamatan Gu, dengan jarak 14 Kilo Meter dari Desa Waara dan menghabiskan anggaran sekitar 1,9 miliar yang bersumber dari dana desa 850 Juta, APBD-P 900 juta dan dana pansimas 240 Juta.

“Alhamdulillah, sekarang kami sudah mulai menikmati air sudah mengalir, untuk pemasangan pertama kami gratiskan dan mengutamakan warga miskin yang berjumlah 70 KK,” jelasnya

Sementara itu, Bupati Buteng H. Samahuddin mengatakan dengan hadirnya layanan air bersih ini, masyarakat Desa Waara dapat menjaga asetnya dengan baik, sehingga keberadaanya dapat dinikmati dan dimanfaatkan dengan baik.

“ini juga salah satu janji kampanye saja kepada masyarakat Waara, sehingga dengan hadirnya air bersih ini saya sangat bersyukur, mudah-mudahan masyarakat Waara dapat memanfaatkannya dengan baik,” singkatnya. (C/P3)

Editor: Fiyy

Buton TengahDesa Waara dapat air bersihSultra