KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi meminta jajaran tim penggerak PKK di Provinsi Sulawesi Tenggara untuk terus memotivasi diri. Memperkuat komitmen dalam meningkatkan peran dan fungsisinya. Hal ini disampaikan Ali Mazi saat puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK tingkat Provinsi Sultra ke-48 yang digelar di Pelataran Rujab Gubernur Sultra, Rabu (11/3/2020) malam.
Menurut Ali Mazi, peran dan fungsi strategis PKK sebagai fasilitator perencana, pelaksana, pengendali dan penggerak pada masing-masing jenjang demi terlaksananya program PKK dalam konstruksi membangun masyarakat menuju terwujudnya Keluarga Sehat Sejahtera maju dan mandiri.
“Dalam upaya meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup keluarga sangat diperlukan konsistensi dalam melaksanakan 10 program pokok PKK, dengan menggelorakan semangat kaum perempuan atau ibu untuk terus bersatu mengupayakan peningkatan kualitas keluarga sehingga dapat melahirkan putra-putri yang sehat atau bebas stunting,” katanya.
Hal itu kata Ali Mazi dapat dilakukan melalui pola asuh dan pemberian makanan bernutrisi atau gizi lengkap dan seimbang. Menyehatkan dan membentuk putra-putri yang cerdas dengan pendidikan yang berkualitas.
Politisi Nasdem ini menambahkan, sebagai suatu gerakan nasional dalam pembangunan masyarakat yang pengelolaannya dari, PKK harus mampu membantu keluarga dalam mewujudkan kesejahteraannya.
“PKK diharapkan mampu menciptakan perubahan yang responsif dan adaptif terhadap tuntutan dan kebutuhan dinamis di panggung era globalisasi saat ini, ” ungkapnya.
Dalam hal ini, peran PKK sebagai penggali pengembangan potensi masyarakat khususnya keluarga, pembina, motivator, serta penggerak prakarsa gotong royong dan swadaya perempuan sangat diharapkan. Dalam pembangunan sebagai bagian integral dalam mewujudkan pembangunan partisipatif.
“Olehnya itu selaku pimpinan pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara saya berharap gerakan PKK kiranya mampu menghadirkan program kerja yang bernilai manfaat yang berintegrasi dengan program pemerintah dan pemerintah daerah dan mitra kerja lainnya,”
Suami Agista Ariani ini mengatakan, sebagai gerakan sosial kemasyarakat yang keberadaannya dapat dikatakan sangat dekat dengan keluarga dan masyarakat. Sepatutnya PKK dapat menggugah dan menggerakkan partisipasi masyarakat untuk mendukung program pemerintah. Utamanya yang terkait dengan peningkatan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga antara lain, pengentasan kemiskinan pendidikan dan kesehatan sebagaimana program prioritas pembangunan daerah Sulawesi Tenggara.
Kemudian memberikan pendidikan berkualitas bagi putra-putrinya agar menjadi generasi penerus berwujud cita-cita luhur bangsa. Memiliki karakter tangguh, karakter moral, dan karakter kinerja beriman dan bertakwa, berintegritas tinggi, jujur, santun dan bertanggung jawab, juga memiliki kapasitas dan intelektual.
“Pandai-pandailah mengatur waktu secara efektif dan efisien sehingga tetap bisa menghadirkan karya-karya produktif yang bernilai positif bagi keluarga dan masyarakat,” pungkasnya. (P8/C/Adv)
Editor: Wulan