BUTON TENGAH, LENTERASULTRA.COM –
Sedikitnya 27 Sekolah Dasar Negeri (SDN) dan satu Puskesma di Kabupaten Buton Tengah (Buteng) yang masuk dalam kuota penerimaan CPNS 2019 terancam kosong dan tidak terisi. Hal ini disebabkan pelamar CPNS satuan pendidikan tersebut tidak ada yang mencapai nilai ambang batas atau passing grade saat mengikuti tes SKD yang digelar Februari lalu.
Kepala Badan Kepegawaian dan Sumber Daya Manusia (BKSDM) Buteng, Samrin mengatakan, peserta yang tidak lolos passing grade tidak akan lagi dirangking seperti sebelumnya.
“Tahun kemarin kan sedikit yang lolos, jadi dilakukan perangkingan, jadi biar yang tidak lolos passing grade bisa ikut SKB, tapi sekarang tidak lagi,” tuturnya saat dikonfirmasi oleh rekan media, di ruang kerjanya Kamis (5/3/2020).
Olehnya itu, 27 sekolah dan Puskesmas ini akan diisi dari pendaftar lain yang telah lulus passing grade dan mengikuti SKB.
“jadi nanti diambilkan dari peserta yang lulus passing grade dan mengikuti tes SKB, nanti mereka yang isi, tapi nilainya akan dirangking lagi,” lanjutnya.
Ia berharap, peserta yang mengikuti SKB nanti, harus belajar dan mempersiapkan dirinya, sebab penentuan kelulusan CPNS seseorang ditentukan dari tingginya perolehan nilai. (P3/B).
Editor: Wulan