Anggaran Siap, Jabatan Sekda Bombana Segera Dilelang

Man Arfa, PJ Sekda Bombana

BOMBANA, LENTERASULTRA.COM-
Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Bombana yang ingin menjadi Sekretaris daerah (Sekda) kini harus bersiap diri. Sebab, dalam waktu dekat ini, kursi “jenderal” PNS di Pemda Bombana itu, akan segera dilelang. Kepastian ini diungkap PJ Sekda Bombana, Man Arfa.

Katanya, proses pencarian calon Sekda sementara digodok. Jika tak ada aral, Desember 2019 ini sudah mulai dibuka pendaftarannya. “Insya Allah, bulan ini (Desember, red), sudah mulai dilelang,” kata Man Arfa,  ketika ditemui di ruang kerjanya, beberapa waktu lalu.

Inspektur Inspektorat Kabupaten Bombana ini mengaku, seleksi Sekda terbuka untuk umum, dan siapapun yang merasa sudah memenuhi syarat, bisa memasukan lamarannya. Terkait anggaran seleksi, Man Arfa mengatakan, Pemda Bombana sudah menyiapkan biaya yang dibutuhkan.

Mantan Kepala Dinas dan Badan dilima Organisasi Perangkat Daerah di Kabupaten Bombana ini tidak mengetahui pasti berapa anggaran yang diporsikan. Yang jelas kata Man Arfa, anggaran seleksi Sekda sudah dimasukkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah-Perubahan 2019. Dana tersebut melekat di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Bombana.

Ditempat terpisah, Kepala BKPSDM Bombana, Rusman Idja memastikan jika jabatan Sekda akan dilelang dipenghujung tahun 2019 ini. “Sekarang kami tengah menyusun persiapannya termasuk melakukan koordinasi dengan KASN, BKN dan KemenPAN-RB,” kata Rusman saat ditemui disela-sela mengikuti rapat di gedung DPRD Bombana, beberapa waktu lalu.

Mantan Kepala Dinas Pariwisata ini menambahkan, salah satu persiapan yang dilakukan adalah pembentukan panitia seleksi (Pansel). Rusman bilang, Pansel seleksi Sekda Bombana semuanya dari Provinsi. Jumlahnya lima orang. Rinciannya, Ketua Pansel dijabat Sekretaris Provinsi (Sekprov), Sekretaris dari BKD, dua dari akademisi serta satu dari tokoh masyarakat. Sementara dari Kabupaten, tugasnya, hanya menyiapkan sekretariat panitia seleks

Selain itu ada juga tim asesor. Mereka berasal dari Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Saat ini, pihaknya juga tengah berkoordinasi dengan BKN dan Kementrian Pendayagunaan  Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB). Di dua lembaga ini, BKPSDM Bombana sedang menunggu kompetensi atau persyaratan yang akan diusulkan dalam seleksi nanti.

Mengenai anggaran seleksi, Rusman tidak menyebut pasti berapa angkanya. Yang jelas, sudah disiapkan dalam APBD-P 2019 dengan kisaran sekitar 500 juta rupiah.

Penulis : Adhi