Malik Ditu Bantah Pernyataan Rajiun Soal ‘Muna dan Mubar Satu Kesatuan’

Wakil Bupati Muna, Malik Ditu. Foto: Istimewa.

MUNA, LENTERASULTRA.COM – Wakil Bupati Muna, Malik Ditu, membantah pernyataan Bupati Muna Barat (Mubar) Rajiun Tumada, yang selalu mengatakan jika Muna dan Muna Barat satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan. Ini disampaikan Malik Ditu saat membacakan sambutan dalam acara pelantikan unsur pimpinan DPRD Muna.

Diketahui Muna Barat merupakan kabupaten hasil pemekaran dari Kabupaten Muna pada tahun 2014 silam.

Dalam sambutannya pasangan Rusman Emba itu mengatakan, sudah saatnya membangun Kabupaten Muna melalui beberapa sektor. Salah satunya sektor pariwisata yang dikenal dengan tagline “Mai Te Wuna”. Saat itulah Malik Ditu menyampaikan bahwa bukan “amaimo pada”.

“Mai Tewuna yah bukan amaimo pada” kata Malik Ditu, Kamis (07-11-2019)

Mantan Ketua DPC Demokrat Muna itu menjelaskan, apa yang dikatakan Rajiun selama ini bahwa Muna merupakan satu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan tidak benar. Karena menurutnya saat ini Muna dan Muna Barat sudah menjadi kabupaten yang terpisah.

“Muna dan Muna Barat itu terpisah secara administrasi, jadi bukan satu kesatuan lagi. Hanya kekeluargaannya saja yang masih bersatu,” tegasnya.

Reporter: Fifhy
Editor: Wuu

MunaMuna BaratPilkada