MUNA, LENTERASULTRA.COM – Partai Golkar telah membuka penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Muna. Penjaringan dilakukan sebagai rangkaian jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan dihelat September 2020 nanti, bersamaan dengan enam kabupaten lainnya di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Ketua DPD Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra), Ridwan Bae mengatakan, untuk Pilkada Muna, sudah ada empat orang bakal calon yang mendaftar. Mereka adalah, Bupati Muna Barat (Mubar); LM Rajiun Tumada, Bupati Muna; Rusman Emba, Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri; Syarifuddin Udu dan Dosen IPB, Saharuddin.
Itu artinya, empat bakal calon kepala daerah tersebut dipastikan akan saling bersaing untuk memperebutkan restu partai berlambang pohon beringin tersebut, sebagai tiket serta dukungan bertarung pada pesta demokrasi lima tahunan yang akan berlangsung nanti.
“Keempat nama itu akan kami bawa ke DPP Golkar Pada Jumat pekan depan bersama daerah lain yang ikut Pilkada serentak,” katanya di Raha, Sabtu, (26/10/2019).
Ridwan mengatakan, Partai Golkar enggan memberikan dukungan terhadap calon yang berpotensi kalah di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Muna. Sebaliknya, partai berlogo pohon beringin itu akan mengusung figur yang berpotensi menang. Nah dari empat nama itu, Rusman Emba paling besar kemungkinan dicoret dari Golkar.
“Kecil kemungkinan untuk dia (Rusman Emba-red) masuk, tetapi di antara yang kecil itu bukan mustahil tertutup untuk dia,” katanya.
“Calon yang akan kami usung adalah dia yang mau menyelesaikan Kota Raha secara sempurna dari apa yang telah saya bangun,” pungkasnya.