Usul 200, Muna Dapat Jatah Kuota PNS 236

 

PlT Kepala BKPSDM Muna, Rustram. Foto: Fifhy.

MUNA, LENTERASULTRA.COM – Tahun 2019, Kabupaten Muna kembali mengusulkan penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS). Dari 200 jumlah yang diusulkan ke Kemenpan RB, Pemda Muna justru diberikan bonus jatah tambahan sehingga kuotanya menjadi 236. Hal ini pun dibenarkan oleh PlT Kepala BKPSDM Muna, Rustam.

“Alhamdulilah tahun ini kita kembali mendapat jatah 236 orang. Ini di luar dari usulan daerah yang ditarget,” Kata Rustam, Rabu (21/10/2019).

Porsi 236 tersebut terdiri atas 181 kuota yang akan diisi formasi guru, 54 kuota dari formasi kesehatan, sisanya satu orang dari tenaga teknis perpustakaan. Pemda Muna saat ini serius untuk memporsikan penerimaan CPNS 2019. Hal itu dibuktikan surat kesiapan penerimaan CPNS yang ditandatangani oleh Bupati sejak Agustus lalu.

“Usulan tersebut berdasarkan total jumlah ASN yang sudah memasuki usia pensiun sejak beberapa tahun lalu. Ini sesuai rakor bersama Sekda. Dasar kami mengusul, acuannya berdasarkan jumlah pensiun sebanyak 187 orang. Pada saat penerimaan CASN tahun lalu, ada sekitar 30 kuota yang tidak terisi, makanya tahun ini akan diupayakan terisi.Kemudian kenapa Muna dapat jatah lebih karena Pemda dianggap sudah mandiri melaksanakan seleksi CPNS dengan sistem CAT. Kita diapresia oleh pusat melaksanakan ujian secara mandiri,” katanya.

Sementara itu, Kabid Pengadaan dan Pemberhentian BKPSDM Muna, LM Sahrullah mengatakan, sistem seleksi CPNS tahun ini berdasarkan hasil Rakornas bersama Kemenpan RB dan BKN membahas soal penghapusan formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK). Inilah yang membuat jumlah kuota di Muna bertambah.

“Hasil Rakornas membahas soal penghapusan formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (PPPK). Kenapa jumlahnya meningkat karena tambahan dari P3K dari 130 yang diusulkan,” tuturnya.

Selain itu, kata Sahrulah, tahapan seleksi CPNS terbagi atas dua opsi yakni tahun 2019 dan 2020. Tahun ini pada Oktober tahapannya penetapan formasi dan pengumuman pendaftaran.

“Pada November pengumuman dan Pembukaan Pendaftaran. Sementara Desember pengumuman hasil seleksi administrasi. Namun untuk tahapan ini pihaknya terlebih dahulu melakukan bimbingan teknis di Jakarta,” tandasnya.

Reporter: Fifhy
Editor: Wuu