KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) telah mengusulkan tiga nama calon Wakil Wali Kota (Wawali) Kendari ke Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS. Tiga nama itu, yaitu Alamsyah Lotunani yang tak lain Mantan Sekda Kota Kendari, Adi Jaya Putra anak Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga dan HS Ali Jabbar.
Namun, sudah berjalan sekira dua bulan sejak Juni 2019 lalu, nama calon pendamping Sulkarnain yang diusung oleh partai besutan Sohibul Iman itu, tak kunjung dilahirkan. Akibatnya Pilwawali jalan di tempat.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PKS Sultra, Yaudu Salam Ajo mengatakan, bahwa saat ini proses untuk penentuan satu nama itu terus bergulir di DPP PKS. Ia memprediksi, tak lama lagi satu nama itu bakal segera diumumkan.
“Yang jelas kita posisinya di daerah hanya menunggu rekomendasi pusat. Ketika satu nama itu telah ada pasti akan diumumkan,” ucapnya.
Terlebih saat ini, di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kendari sedang menggodok pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD), pimpinan definitif dan fraksi-fraksi.
Yaudu Salam Ajo yang juga menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPRD Sultra ini menuturkan, setelah satu nama itu keluar, maka proses selanjutnya semua partai koalisi dalam hal ini PAN, PKB dan PKS itu sendiri akan duduk bersama untuk membahasnya.
Nanti dari 3 kandidat yang masing-masing diusung oleh partai koalisi tersebut, Wali Kota Kendari hanya mengusulkan dua nama. Dua nama akan diusulkan di DPRD untuk proses pemilihan.
Sebagai informasi PAN merekomendasikan Wakil Ketua DPD PAN Kota Kendari, Siska Karina Imran yang tak lain istri mantan Wali Kota Non aktif. Sementara PKB mengusulkan Ketua DPD PKB Kota Kendari, Rahman Tawulo.