100 Penenun Bakal Pamerkan Cara Menenun di Festival Budaya Tua Buton

 

Penenun sarung Buton. Foto: Istimewa.

BUTON, LENTERASULTRA.COM – Pagelaran Festival Budaya Tua Buton ke-VII, tidak hanya menampilkan tarian saja. Demi melestarikan kain khas Buton, Pemda akan menghadirkan 100 penenun tradisional di hari puncak festival.

Kepala Dinas Perindustrian Buton, Sadisu mengatakan, 100 penenun sarung Buton tersebut berasal dari Kecamatan Wabula, Kapontori dan beberapa daerah di Buton. Pada puncak acara, wisatawan dapat melihat langsung bagaimana proses pembuatan sarung Buton.

“Kita hadirkan penenun tradisional yang masih menggunakan alat seadanya untuk membuat sarung,” katanya.

Selain melihat proses pembuatan kain tenun Buton, pengunjung juga dapat melihat atau membeli kain yang telah ditenun. Sehingga dapat menjadi oleh-oleh dan kenang-kengangan Festival Budaya Tua.

Sadisu menerangkan, pada saat perayaan nanti, setiap penenun akan membawa lima motif kain tenun Buton, dengan dua macam yakni satu untuk laki-laki dan satu untuk perempuan. Sejak bulan lalu mereka telah menenun kain yang akan di bawa, karena pembuatan satu sarung mehabiskan waktu satu minggu.

“Jika pengunjung berminat tidak jauh-jauh lagi untuk membeli kain tenun Buton, karena selama ini mereka memasarkannya dengan berpindah-pindah tempat,” ucapnya.

Ia menambahkan, pada festival nanti, kain tenun akan dikolaborasikan dengan nentu, sehingga menjadi karya seni bernilai ekonomis seperti talang, tudung baji, tempat tisu, hiasan dinding dan lainnya.

Reporter: Safrin
Editor: Wuu