KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Setidaknya ada tiga mega proyek Gubernur Sultra, Ali Mazi mulai digarap tahun 2019 ini. Ketiganya yakni, pembangunan jalan penghubung Kendari-Toronipa sepanjang 13 km dan lebar 40 meter, pembangunan rumah sakit jantung berlokasi di eks Rumah Sakit Propinsi serta pembangunan gedung perpustakaan daerah modern berlokasi di eks Taman Budaya.
Dikutip dari laman Lembaga Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Provinsi Sulawesi Tenggara, dari tiga mega proyek itu, proyek pembangunan jalan Kendari-Toronipa menyedot anggaran cukup besar Rp 153,1 miliar dari total anggaran keseluruhan Rp 500 miliar. Disusul pembangunan rumah sakit jantung Rp 96,6 miliar dari total anggaran Rp 300 miliar serta mega proyek gedung perpustakaan daerah modern senilai Rp 28,5 miliar. Ketiga proyek yang dananya bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2019 itu saat ini dalam tahap lelang, kecuali proyek gedung perpustakaan daerah modern lelangnya sudah selesai.
Sementara Gubernur Sultra sebelumnya, Nur Alam juga telah mengerjakan tiga mega proyek yang menelan anggaran cukup fantastis menyentuh angka triliunan rupiah. Mega Proyek Nur Alam menyedot anggaran cukup besar, yakni pembangunan jembatan Bahteramas yang menyedot anggaran kurang lebih Rp 850 milar bersumber dari APBN. Dua proyek lainnya, Masjid Al Alam Kendari senilai Rp 230 miliar dan proyek Tower Bank Sultra Rp 122 miliar.
Kendati ketiga proyek warisan Nur Alam ini belum seluruhnya rampung, namun era Ali Mazi tetap mendapat perhatian untuk dituntaskan. Salah satunya, proyek jembatan dan jalan menuju Masjid Al Alam Kendari.
Untuk tahun anggaran 2019 ini, Pemprov Sultra mengucurkan dana sebesar Rp 14,8 miliar untuk proyek lanjutan pembangunan jembatan akses Masjid Al Alam serta Rp 2,7 miliar proyek pembuatan jalan akses Masji d Al Alam.
Penulis: Milwan