Konut Dilanda Banjir; Puluhan Rumah Terendam, Jembatan Trans Sulawesi Ditutup Sementara

Jembatan Asera, jembatan yang menjadi penghubung Kabupaten Konut, Sultra dan Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) yang tak bisa digunakan untuk sementara waktu karena banjir. (IWAN/LENTERASULTRA.COM)

KONUT, LENTERASULTRA.COM –  Banjir masih melanda beberapa wilayah di Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra). Salah satunya adalah di Desa Longeo, Kecamatan Asera. Debit air di lokasi ini mencapai 3,5 meter.

Menurut Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konut, Djasmiddin, ini disebabkan oleh hujan dengan intensitas tinggi yang terus mengguyur wilayah Bumi Oheo itu. Sehingga Sungai Walasolo meluap. Akibatnya, puluhan rumah di sekitar lokasi terendam.

“Di wilayah Kecamatan Asera, Desa Longeo sekitar 50 rumah terendam banjir,” tutur Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konut Djasmiddin saat ditemui di Lokasi Banjir, Sabtu, (8/6/2019).

Adapun, saat ini, warga yang rumahnya terendam banjir sudah dievakuasi oleh tim Gabungan BPBD Konut. Mereka diungsikan ke dataran yang lebih tinggi.

Djasmiddin melanjutkan, banjir juga hampir menyentuh jembatan Asera. Akibatnya, jembatan yang menjadi penghubung Kabupaten Konut, Sultra dan Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) tak bisa digunakan untuk sementara waktu.

“Jembatan besi di Asera hampir terendam banjir, arus air keras sekali,” imbuhnya.

Oleh karena itu, ia menghimbau para pengendara mobil maupun motor untuk tidak melintas. Sebab dapat mengancam keselamatan baik pengendara, maupun para penumpangnya.

Reporter: Iwan
Editor: Restu Fadilah
Banjir di konut