Lagi, Warga Jalan Made Sabara jadi Korban Begal

Korban begal saat akan dilarikan ke RS. (KINONG/LENTERASULTRA.COM)

MUNA, LENTERASULTRA.COM – Peringatan bagi kaum hawa yang mengendarai sepeda motor membawa barang-barang berharga. Pasalnya, begal di Kabupaten Muna mulai merajalela. Senin (3/6/2019), Saeba dan Wa Ode Adelia, warga Jalan Made Sabara dibegal oleh dua remaja asal Desa Latawe, Kecamatan Napanokusambi,  dan Arman dibilangan Jalan Ahmad Yani, Kelurahan Butung-Butung, Kecamatan Katobu. Beruntung kedua pelaku berhasil ditangkap setelah melarikan diri ke kawasan hutan Jompi, Kelurahan Laende.

Aksi begal kembali terjadi, Selasa (4/6/2019) sekira pukul 17.00 WITA di bilangan by Pass (depan kantor Golkar) menimpa Wa Ode Hikmawati (16), asal Jalan Made Sabara saat mengendari sepeda motor dari arah pasar Laino. HP korban dirampas oleh dua orang begal yang mengendarai sepeda motor jenis metik tanpa plat nomor warna hitam dan merah. Usai berhasil mengambil HP, pelaku menendang korban dan akhirnya terjatuh ditimpa motor. Korban tak sadarkan diri dengan sejumlah luka ditubuhnya kemudian dilarikan ke Rumah Sakit (RS) untuk mendapatkan pertolongan.

Nawir, salah seorang saksi mata menerangkan, sore itu, ia bersama istrinya hendak ke pasar. Dari arah berlawanan, ia melihat HP korban dirampas oleh salah seorang begal yang mengendarai sepeda motor metik warna hitam dan kemudian ditendang hingga terjatuh. Ia lalu menurunkan istrinya dan mengejar para pelaku. Ramainya kendaraan di perempatan SPBU BCK membuat, ia kehilangan jejak para pelaku.

“Saya tidak terlalu tandai pelakunya, karena mereka menggunakan helm tengkorak dan motornya tanpa plat. Intinya pelaku dua orang menggunakan sepeda motor metik warna hitam dan merah,” ungkapnya.

Hingga saat ini, aparat Kepolisian Resort (Polres) Muna sedang melakukan pengejaran terhadap kedua pelaku.

“Masih dalam lidik” singkat Kapolres Muna, AKBP Agung Ramos Parentongan Sinaga melalui Kasat Reskrim, AKP Muh.Ogen Sairi.

Reporter: Kinong
Editor: Restu Fadilah
Pembegalan di Muna