JAKARTA, LENTERASULTRA.COM – Data masuk di Sistem Informasi Perhitungan Suara (Situng) Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah mencapai 98,42% hingga Senin, 13 Mei 2019, pukul 04.45 WIB. Pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno unggul dari pasangan calon nomor urut 01 Joko Widodo-Ma’ruf Amin dalam perhitungan sementara Pilpres 2019.
Prabowo-Sandi mendapat 790.980 suara atau 60,29%, sedangkan Jokowi-Amin memperoleh 544.802 atau 39,71%. Selisih di antara keduanya mencapai 246.178 suara.
Berdasarkan pantauan Lenterasultra.com dari situs pemilu2019.kpu.go.id, Prabowo-Sandi menang telak di 13 Kabupaten dan Kota di Bumi Anoa. Sedangkan Jokowi-Amin hanya mampu unggul di 4 kabupaten.
Dari 13 kabupaten dan kota yang berhasil dikuasai Prabowo-Sandi antara lain Kabupaten Bombana terkumpul 46.694 suara. Sementara Jokowi-Amin hanya mampu meraup 35.335 suara. Di Kabupaten Buton Tengah (Buteng), Prabowo-Sandi meraih 27.020 suara, sedangkan lawannya hanya memperoleh 22.415 suara saja.
Di Kabupaten Kolaka, Prabowo-Sandi merajai perolehan suara sebanyak 85.625. Sedangkan Jokowi-Amin hanya mendapatkan 43.964 suara. Selanjutnya, di Kabupaten Kolaka Timur pasangan nomor urut 02 itu mengantongi 39.944 suara. Sedangkan lawannya meraih 30.056 suara.
Kemenangan Prabowo-Sandi berlanjut di Kota Kendari dengan raihan 117.633 suara. Sementara Jokowi-Amin memperoleh 58.402 suara. Di Kota Baubau nomor urut 02 meraup 38.287 suara. Sedangkan pasangan nomor urut 01 meraih 31.315 suara.
Selanjutnya, di Kolaka Utara, capres-cawapres 02 meraih 50.079 suara. Sedangkan capres-cawapres nomor urut 01 meraup 25.831 suara. Di Konawe, Prabowo-Sandi unggul jauh dengan 97.684 suara. Pesaingnya hanya meraup 47.383 suara.
Di Kabupaten Konawe Selatan, Prabowo-Sandi masih merajai dengan perolehan suara sebesar 99.344 suara. Sementara Jokowi-Amin hanya mendapatkan 61.366 suara. Berikutnya di Kabupaten Konawe Utara capres nomor urut 02 meraih suara sebesar 22.666 suara. Sedangkan lawannya hanya meraup 16.046 suara.
Tak hanya itu, Prabowo-Sandi masih unggul di Kabupaten Konawe Kepualaun (Konkep) dengan raihan 17.259 suara, sedangkan rivalnya Jokowi-Amin hanya memperoleh 4.754 suara. Di Muna Prabowo-Sandi meraih 70.196 suara. Sementara Jokowi-Amin memperoleh 40.540 suara. Di Kabupaten Muna Barat, suara rakyat masih didominasi Prabowo-Sandi dengan perolehan 26.670 suara. Sedangkan Jokowi-Amin memperoleh 18.441 suara.
Sisa empat kabupaten lainnya, suara tinggi direbut oleh Jokowi-Amin. Rinciannya, di Kabupaten Wakatobi Jokowi-Amin memperoleh 31.356 suara. Sedangkan rivalnya Prabowo-Sandi memperoleh 25.173 suara. Di Buton, capres-cawapres nomor urut 01 memperoleh 35.755 suara. Sedangkan capres-cawapres nomor urut 02 hanya memperoleh 23.143 suara.
Selanjutnya di Kabupaten Buton Selatan, Jokowi-Amin memperoleh suara tertinggi dengan perolehan 23.156 suara. Sedangkan Prabowo-Sandi meraih 20.171 suara. Terakhir, di Kabupaten Buton Utara capres petahana ini berhasil meraup 19.687 suara. Sedangkan Prabowo-Sandi berhasil meraup 19.392 suara.
Data ini mengacu pada angka sementara suara yang masuk di Situng KPU berasal dari 7.694 TPS dari total 7.817 TPS. Jika dipersentasekan, jumlah ini mencapai 98,42%.
Data Situng merupakan hasil pindai atau scan dari formulir C1 di seluruh TPS, dan terus bergerak. Data Situng dibuka oleh KPU agar publik dapat melihat proses penghitungan suara pada masing-masing daerah.
Kendati demikian, Situng bukan sistem penghitungan yang akan menjadi dasar penetapan suara terbanyak di Pemilu. Penetapan hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara dilakukan secara berjenjang sesuai tingkatannya dalam rapat pleno terbuka.
Penulis: Restu Fadilah