BAUBAU, LENTERASULTRA.COM – Mayat dengan inisial MH ditemukan mengapung di perairan Pulau Makassar dan Kolese, Kecamatan Kokalukuna, Senin (11/2/2019) sekitar pukul 08.00 WITA.
Mayat itu ditemukan pertama kali oleh seorang nelayan setempat, La Koko. Dia kemudian memberitahu penemuan mayat itu kepada warga dan Polsek Kokalukuna.
“Saya sementara memancing, saya lihat ada ada tubuh manusia hanyut terbawa arus, yang hanya menggunakan celana pendek,” ungkap La Koko saat dikonfirmasi beberapa awak media.
Mayat yang berumur 20 tahun itu, merupakan warga Kelurahan Kolese, Kecamatan Lea-Lea, Kota Baubau. Penemuan itu pun menggegerkan masyarakat setempat setelah nelayan yang menemukannya itu, membawanya ke tepi jembatan.
Usai dievakuasi warga bersama Polsek Kokalukuna, mayat tersebut langsung dibawa ke Rumah Sakit Palagimata Kota Baubau, untuk dilakukan otopsi.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Baubau AKP Ronald Arron Maramis mengungkapkan, mayat korban diduga terkena batu cadas. Sehingga, mengalami luka pada bagian pipi kanan, sedalam 2 centimeter.
“Kita masih selidiki, penyebab kematian korban, dengan menunggu hasil pemeriksaan dokter,” katanya singkat
Untuk diketahui, korban sempat terlibat bersama teman wanitanya, untuk pergi ke acara joget di Pulau Makassar. Selain itu, pada Sabtu (9/2/219) korban bertemu dengan keluarganya, izin pergi ke Masjid, untuk kerja bakti.