Lusa, Insentif Guru Honorer di Mubar Cair

Sekretaris Dinas (Sekdis) Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Mubar, Jamuddin. (TAMZIL/LENTERASULTRA.COM)

MUNA BARAT, LENTERASULTRA.COM –Kabar gembira datang untuk seluruh guru honorer yang ada di Kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra). Pasalnya dalam waktu dekat ini insentif mereka akan segera dicairkan oleh Pemerintah Daerah Mubar melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Sekretaris Dinas (Sekdis) Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Mubar, Jamuddin mengatakan pencairan insentif bagi guru honorer ini dipastikan tidak akan menyeberang tahun. Paling lambat insentif akan dibayarkan akhir bulan Desember.

“Hari ini mereka melakukan penandatanganan laporan insentif Bupati, kemudian untuk pencairan tahap ke dua. Yang jelas pencairan tahap ke dua ini tidak lewat tahun baru, Insya Allah besok atau lusa sudah ada,” ungkap Jamuddin saat di temui tim Lenterasultra.com, Rabu, (26/12/2018).

Dia juga mengatakan untuk pencairan dana kali ini akan dilakukan dua triwulan sekaligus. Masing-masing triwulan sebesar Rp 600 ribu bagi setiap guru honorer.

“Triwulan satu dan dua sudah cair sekarang tinggal triwulan tiga dan empat, jadi total yang akan diterima Rp 1,2 juta,” tuturnya.

Program ini kata Sekretaris itu akan terus berlanjut selama tanah Mubqr dikomandoi L.M Rajiun Tumada. Meski besarannya belum diketahui, namun dipastikan besarannya aman bertambah.

“Ini program Bupati dan Wakil Bupati Muna Barat pada saat kampanye pencalonan yang lalu sebelum terpilih, jadi akan terus berjalan sampai masa kepemimpinan mereka,”katanya.

Selain insentif, guru honorer di Mubar juga akan menerima tunjangan daerah terpencil. Honor ini, dianggarkan melalui dana BOS dan sertifikasi masing-masing sekolah.

“Jadi guru honor ini ada empat yang mereka dapatkan pertama tunjangan daerah terpencil, honor insentif, dana dari dana Bos dan ditambah sertifikasi. Jadi harapan saya dengan adanya ini mereka betul-betul bertanggung jawab dalam menjalankan tugas di tempat mereka mengajar, dan kinerja mereka terus ditingkatkan,” pungkasnya.

Reporter: Tamzil Syahyib
Editor: Restu Fadilah
Gunu Honorer di MubarGuru HonorerTunjangan Guru Honorer di MunaTunjangan Guru Honorer di Muna Cair