KENDARI, LENTERASULTRA.COM-Kabupaten Buton Tengah merupakan salah satu daerah otonom baru di Sulawesi Tenggara. Daerah ini lahir dari induknya Kabupaten Buton 2014 lalu. Empat tahun menjadi daerah otonom, geliat pembangunan kini tengah digenjot di wilayah yang kini di kendalikan Bupati Samahuddin bersama Wakilnya La Ntau.
Pembangunan di Buton Tengah ini, mendapat suport dari sejumlah Pemuda dan Mahasiswa yang berdomisili di Kendari. Untuk mengawalnya, mereka membahasnya dengan menggelar silaturahim dan dialog kepemudaan dengan tema peran vital pemuda dalam pembangunan Buteng di salah satu hotel Kota Kendari, Selasa (9/10/2018)
Ketua Panitia Akbar Tanjung dalam sambutannya menuturkan, kegiatan dialog menjadi momentum silaturahim bagi pemuda dan mahasiswa Buteng di Kendari.
“Kegiatan ini menjadi momentum silaturahim para pemuda dan mahasiswa Buteng di Kendari. Tidak hanya itu, ini juga menjadi forum bagi teman-teman untuk menuangkan ide dan gagasan terkait pembangunan Buteng dan peran pemuda,” tuturnya.
Akbar juga menambahkan, pemuda dan mahasiswa harus menjadi mitra Pemerintah daerah Buteng dalam pembangunan. “Pemuda dan Mahasiswa harus menjadi mitra Pemda. Mitra dalam artian bukan mengekor, tetapi menjadi mitra kritis yang konstruktif. Kami siap mendukung dan mengawal pembangunan di segala sektor,” sambungnya.
Di akhir sambutannya, Akbar mengucapkan terima kasih kepada Pemda Buteng, khususnya Bupati Buteng karena mensuport kegiatan tersebut. Dalam kegiatan ini dihadiri oleh beberapa narasumber diantaranya Dekan Fakultas Hukum UHO Dr.Herman, S.H., LLM, Iskandar Kasim, Ichsan Wardana, Nasaruddin, Andisar dan dipandu oleh Novaldi Asman. (Aisah)