Sukses Rintis Jalan Lasunapa-Walengkabola, Rusman Buka Jalur Ghonebalano-Laukusi

Sukses merintis jalan Lasunapa Walengkabola, Bupati Muna kembali merencanakan perintisan jalan baru di wilayahnya

Lenterasultra.com-Bupati Muna LM Rusman Emba tidak pernah berhenti membangun wilayahnya. Setelah sukses merintis jalan Lasunapa-Walengkabola, Rusman kembali merencanakan pembukaan jalan Ghonebalano-Laukusi.

Sesuai rencana, terobosan Bupati Muna LM Rusman Emba ini akan dilakukan di tahun 2018 ini. Untuk mewujudkan rencananya itu, Rusman tidak perlu membutuhkan dana APBD, namun dia  menganggarkan melalui skema dana pinjaman Rp 100 miliar. “Dari dana pinjaman ini, kita memproyeksikan anggaran sekitar 13 miliar rupiah, untuk melanjutkan kembali rintisan tersebut,” katanya.

Hanya saja, titik nol pembukaan badan jalan bukan lagi dari pesisir pantai Lasunapa menuju Walengkabola. Akan tetapi, berdasarkan nomenklatur peminjaman dari arah Ghonebalano menuju Laukusi. “Kita masih terkendala administrasi. Tapi, dalam waktu dekat sudah dilakukan proses tender,” kata Bupati Muna LM Rusman Emba saat ditemui di Pemkab Muna, Senin (23/7).

Terkait kapan kepastian dikerja, Muna-1 ini mengaku, rintisan itu akan dikerja kembali pada awal bulan depan. Sebenarnya, kata suami Yanti Setiawati ini, tak menjadi soal jika penganggarannya melalui dana pinjaman. Namun, yang menjadi catatan yakni semangat pemerintah dalam meletakkan fondasi membuka badan jalan. Sehingga, daerah berharap ada sokongan dana dari provinsi. “Apalagi ini, sudah ada Gubernur terpilih. Sudah pasti, pemgembangan wisata prioritas. Ibaratnya, kita memancing anggaran. Misal dari 100 persen, 10 persen APBD, 90 persen dibantu provinsi,” terang politisi yang telah khatam didunia politik ini.

Dengan begitu, segala keterbatasan anggaran, pengelolaan wisata bisa digaungkan kembali. Apalagi, telah ada kerja sama dari kementerian melalui festival meleura. “Semua butuh proses,” diplomatis mantan senator DPD RI ini.

Sementara itu, Kepala Bappeda Muna La Mahi, mengaku, perintisan jalur Lasunapa menuju Walengkabola berubah poros pengerjaan menjadi Ghonebalano menuju Laukusi. Itu artinya, titik nol pengerjaan bukan lagi dari Lasunapa yang berakhir di Mongkeluno Wabintingi. “Kalau titik nolnya kalau bukan di Gonebalano dimulai di Lagasa. Dan ini jalan pesisir bersambung. Tentunya, kalau dikerja diporos ini, ada penambahan pembuatan jembatan. Jembatan di Katilombu, Lasunapa dan Lohia,” pungkas La Mahi tanpa mengetahui secara pasti proses perencanaannya. (ery)

 

Bupati Muna rintis jalan baru