Arbab, Mantan Anggota DPR RI Sultra Ditangkap Pakai Narkoba

Arbab Paproeka, mantan anggota DPR RI Dapil Sultra. Ia menjadi legislator PAN di Senayan di periode 2004-2009 lalu. Kini ia dikabarkan baru saja tertangkap karena Narkoba

LENTERASULTRA.com-Pernah mendengar nama Arbab Paproeka? Nama ini lumayan dikenal publik Sultra diawal tahun 2000-an, saat ia menjadi salah seorang pengacara ternama di daerah ini. Puncaknya, saat ia terpilih menjadi anggota DPR RI dari PAN di Periode 2004-2009 lalu. Usai tak lagi duduk di parlemen, ia tak lagi kembali ke Bumi Anoa, dan memilih menetap di Jakarta dengan profesi lamanya, pengacara.

Sebuah kabar terbaru tentang dirinya kini muncul. Putra Wakatobi yang besar di Ambon itu dikabarkan tertangkap polisi karena Narkoba. Ia diciduk di sebuah kamar di lantai 19 Apartemen D Mantion Tower Capilano Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat malam (13/4) pukul 22.30. Saat ditangkap, Arbab sedang menghisap narkoba jenis sabu.

Dalam rilis resmi yang diterima lenterasultra.com dari Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Argo Yuwono mengatakan, penangkapan berawal informasi dari warga atau tetangga di apartemen yang dihuni Arbab. Ketika sudah dipastikan Arbab sedang mengonsumsi sabu, barulah tim dari Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya merangsek masuk untuk meringkusnya.

“Selain meringkus Arbab, kami juga menangkap satpam apartemen bernama Syahrun yang berupaya menghalangi polisi. Keduanya langsung digelandang ke Mapolda,” ujarnya Senin (16/4) malam ini saat dikonfirmasi lenterasultra.com di Jakarta. Dalam penangkapan itu, polisi menyita seperangkat alat hisap sabu, serta 0,8 gram sabu di dalam plastik klip, empat sedotan atau pipet khusus untuk sabu, dan enam korek api gas.

Nama Arbab Paproeka sempat kembali “tenar” saat Akil Mochtar, mantan Ketua MK ditangkap KPK. Hasil pengembangan kasus Akil menemukan ada nama Arbab dalam perkara dugaan gratifikasi Pilkada Buton yang akhirnya membawa Bupati Buton, Umar Samiun tersandung masalah hukum hingga kemudian divonis bersalah.

Arbab disebut-sebut sebagai perantara suap atau gratifikasi dari Umar Samiun ke Akil Muchtar. Meski Arbab dalam kesaksianya di persidangan Umar mengaku bahwa permintaah ke Umar atas inisiatifnya dengan “menjual” nama Akil, itu tidak cukup untuk membuat Umar Samiun lepas dari jerat hukum.

Dari hasil pengembangan kasus narkoba yang menjerat eks anggota DPR Arbab Paproeka, polisi kini memburu pemasok serbuk setan itu. “Pasti kami cari pemasoknya. Semua perkara yang ditangani pasti kami cari pemasoknya. Kita cari sampai ke atasnya sampai kita tak lagi mendapatkan bukti pendukung ke atasnya. Artinya kita sudah maksimal,” kata Direktur Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Suwondo Nainggolan di Mapolda Metro.

Suwondo mengatakan, Arbab telah dites urine dan hasilnya positif narkoba. Kepada polisi, Arbab mengaku baru sekali mengonsumsi narkoba.”Baru sekali ini. Tapi ya semua yang ditangkap pasti ngomong begitu. Ini kan enggak bisa sehari prosesnya,” ujar dia.

Suwondo menjelaskan, Arbab tinggal sendiri saat ditangkap oleh polisi di sebuah apartemen di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Polisi saat ini masih mendalami alasan Arbab memakai narkoba di apartemen tersebut. “Itu masih kami dalami. Karena kan kita kemarin masih penuhi prosedur lain seperti pemeriksaan tes urine. Dari situ nanti kami dalami lagi,” papar Suwondo.(rere)

Arbabpan