Muhammad Ali Tewas Ditangan Ponakan Sendiri

Muhammad Aslan Husein digiring ke Polres Kendari setelah membunuh pamannya sendiri, Muhammad Ali. Foto: Onno

LENTERASULTRA.com – Muhammad Ali (51), warga Desa Puuonawa, Kecamatan Lalonggasumeeto, Kabupaten Konawe meregang nyawa, Minggu (8/4/2018). Muhammad Ali tewas setelah ditebas oleh ponakannya sendiri, Muhammad Aslan Husein (23).

Saat dikonfirmasi terkait kasus ini, Kapolres Kendari, AKBP Jemi Junaidi SIK menuturkan, Kronologis kejadian itu bermula saat korban sedang mandi di sumur. Tiba-tiba dari arah belakang datang pelaku langsung melayangkan sebilah parang kearah korban.

Korban yang mengalami luka di beberapa bagian tubuh seperti leher, wajah dan anggota tubuh lainnya seketika tersungkur. Karena banyak mengeluarkan darah, nyawa korban tak dapat diselematkan.

“Dari hasil pemeriksaan dari pelaku adalah unsur dendam. Pelaku dan korban ini ada hubungan keluarga antara Paman dan keponakan,” terang Jemi Junaidi, saat ditemui di Polres Kendari, Senin (9/4/2017).

Lanjut mantan Kapolres Konawe itu, dari pengakuan pelaku sejak kecil kerap dihina oleh korban. Pelaku diduga menyimpan dendam. Namun ada keterangan dari pihak keluarga yang menyatakan jika pelaku pernah mengalami gangguan jiwa.

Pernyataan pihak keluarga senada dengan pengakuan pelaku di hadapan penyidik. Ia mengaku aksinya itu berawal dari mimpi. Dalam mimpinya pelaku mendapat perlakuan kekerasan dari korban.

“Namun kita belum percaya sepenuhnya. Kita akan lakukan observasi di Rumah Sakit Jiwa (RSJ), kita tunggu hasil dari RSJ,” bebernya.

Saat ini pelaku sudah diamankan di sel tahanan Polres Kendari untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Jika terbukti bersalah, pelaku terancam sanksi 15 tahun penjara. (ONNO)

Kota KendarikriminalMuhammad AliPembunuhanSulawesi TenggaraZona Sultra