Asrun Ditahan KPK, Rusman: “Saya Lihat Dulu Maunya Rakyat Muna”

Rusman Emba bersama Asrun-Hugua saat pasangan Cagub/Cawagub Sultra ini berkunjung ke Muna. Rusman yang dulu sangat kuat mendukung pasangan ini, sekarang mulai berpikir fleksibel usai Asrun dijerat KPK

LENTERASULTRA.com-Dukungan Rusman Emba terhadap pasangan Asrun-Hugua di Pilgub Sultra tak sedikitpun berkurang. Bupati Muna itu “tegak lurus” mengikuti garis penugasan dari PDIP, partai tempatnya bernaung. Kendati Asrun kini sedang bermasalah hukum, selama partainya masih di barisan pendukung kandidat nomor 2 itu, ia juga tetap berdiri di belakang.

“Tapi itu saya sebagai kader PDIP. Total saya mendukung pasangan ini. Hanya saja, kapasitas saya juga tidak bisa lepas bahwa saya adalah seorang kepala daerah. Dalam konteks saya sebagai Bupati Muna, maka tentu juga mesti merekam bagaimana situasi kebatian masyarakat Muna, secara objektif, saya harus menghargai itu,” kata Rusman Emba, kepada lenterasultra.com, di ruang kerjanya, Rabu (7/3)

Sikap Rusman ini tak berarti ia sudah mengingkari komitmen sebelumnya bahwa ia total mendukung Asrun-Hugua. Hanya saja, ia harus lebih dinamis dan objektif melihat perkembangan yang ada. “Saya melihat keinginan masyarakat dalam menentukan pilihan, saya harus kemana dalam kapasitas sebagai bupati rakyat Muna, tentu saya harus objektif,” kata mantan Ketua DPRD Sultra ini.

Soal apakah, dirinya bakal turun langsung juga ke lapangan, Rusman dengan menjawab diplomatis saja. Pastinya, ia bakalan turun ke lapangan. Hanya saja, gelanggang tersebut, Rusman menyebut bahwa dirinya akan melakukan survei terhadap masyarakat Muna secara general, mana pilihan rakyat.

“Saya akan melihat dan turun ke lapangan, dalam menerawang cara berfikir masyarakat untuk bisa bersama-sama,” kata mantan senator DPD RI ini.

Lalu, apakah langkah politik nanti, bakalan juga mengintervensi keinginan masyarat menentukan pilihan. Rusman lagi-lagi berargumentasi dengan penuh semangat.

Katanya, melihat keinginan masyarakat itu, bukan hanya satu atau dua orang saja. Melainkan banyak. Sehingga, arus masa sejatihnya tak bisa dihindari. “Terjemahkan saja dua tugas yang saya emban. Sebagai kader dan kepala pemerintahan,” tandasnya menegaskan.

Rusman juga turut prihatin dan mensupport Cagub Asrun beserta anaknya Walikota Kendari Adriatma Dwi Putra, agar tetap kuat serta bisa menyelesaikan perkara yang sedang dihadapi. (ery)

BerkahCagub