LENTERASULTRA.com-Suka tidak suka, Hugua kini harus berjuang sendiri memenangkan Pilgub Sultra 2018 melawan dua kawan bersaingnya yang masih lengkap. Calon Wakil Gubernur Sultra itu meski prihatin dengan apa yang menimpa Asrun, tapi tidak lantas membuat semangat juangnya kendor. Justru karena sang 01 sedang terjerat masalah, ia makin semangat demi memulihkan harkat dan martabat Asrun-Hugua.
“Kami (Asrun-Hugua) tetap jalan kok. Kami tetap akan bertarung total di Pilgub Sultra ini, masalah hukum itu soal lain,” kata Hugua saat dihubungi Jumat (2/3) tadi. Ia hanya meminta agar semua pihak mengedepankan asas praduga tak bersalah dan menghormati proses hukum di KPK yang sedang berjalan saat ini.
Yang jelas, kata dia, soliditas tim pemenangan Asrun-Hugua masih baik-baik saja. Terganggung memang, tapi itu justru jadi cambuk untuk makin kerja berjuang memenangkan Pilgub nanti. “Kami masih sangat optimis menang, semua tim tidak ada yang berubah sikap. Kami akan terus berkampanye. Motivasi kami hanya satu, ingin memperbaiki Sultra,” kata Ketua PDIP Sultra ini.
Menurut Hugua, pergerakan kampanye pasangan nomor urut 2 ini memang pasti ada yang kurang karena biasanya Asrun dan dirinya yang bergantian berorasi, maka saat ini sudah tidak bisa lagi terjadi. Keduanya yang sudah memiliki cemistri ini harus terpisah oleh masalah hukum. “Tapi ini sama sekali tidak menyurutkan semangat kami,” tukasnya.
Mantan Bupati Wakatobi ini mengaku prihatin atas apa yang terjadi dengan pasangannya itu. Baginya itu adalah cobaan yang bisa saja menimpa semua orang. Ia hanya berharap agar semua pihak menghargai proses hukum yang sedang berjalan dan menambah dengan berbagai asumsi.
“Yang pasti, semua kita tahu bahwa perkara-perkara seperti ini (salah satu calon terjerat hukum) terjadi di beberapa wilayah di Indonesia. Dan saat pemilihan bisa menang. Itu motivasi kami untuk terus bekerja dan tidak boleh surut semangat, apapun yang terjadi,” Hugua menambahkan.
Ia juga mengaku bahwa kasus ini justru kian menyolidkan partai-partai koalisi pendukung Asrun-Hugua, dari PDIP, PAN, PKS, Gerindra dan Hanura. Menurutnya, cobaan ini membuat mitra koalisi itu makin erat soliditasnya. “Insya Allah kampanye tetap jalan, perjuangan ini harus terus dilakoni,” pungkasnya.(isma)