Rusman Canangkan Kampung Qur’an di Muna

Bupati Muna, Rusman Emba saat mengukuhkan dewan juri MTQ Tingkat Kabupaten Muna, Jumat (9/2) malam. Ia didampingi Wakil Bupati, Malik Ditu

LENTERASULTRA.com-Identitas sebagai seorang pemimpin yang membawa “Peradaban Baru” bagi Muna memang tak keliru bila disematkan pada sosok Rusman Emba. Bupati yang dilantik Agustus 2016 silam itu memberi gairah kemajuan besar bagi daerah itu. Tak hanya urusan infrastruktur dibangunnya dimana-mana, perkara spritualitas pun dipikirkannya.

Masjid Al Munajat Al Islami di tepi laut Kota Raha, Jumat (9/2) malam, menjadi saksi sebuah komitmen besar Rusman Emba. Ia mencanangkan gerakan Kampung Alquran. “Ini harus digalakan di semua desa/kelurahan di Muna,” kata Rusman, saat membawakan sambutan di acara pembukaan MTQ tingkat kabupaten Muna, di pelataran Masjid Al Munajat.

Sebagai bentuk keseriusannya, konsep kampung Alquran itu secara teknis bakal dimulai dengan memprogramkan melaksanakan Gerakan Malam Jumat Yasinan alias Gemajasan, lalu Gerakan Muna Mengaji Zikir dan Shalat berjamaah (Germasaban). “Tahun ini semua akan kita luncurkan,” tandas mantan anggota DPD RI itu.

Ia pun meminta agar para aparatnya menindaklanjuti ini untuk dibuatkan instruksi bupati. Dan untuk membumikan program tersebut di masyarakat, Rusman menegaskan semua pemimpin instansi di Muna agar mulai mensosialisasikan program tersebut di isntasi dan di wilayah masing masing.

“Kita berharap, dengan adannya konsep Kampung Alquran ini, perilaku hidup yang agamais dalam kehidupan kita sehari hari bisa terwujud. Jadi, pembangunan kita tidak hanya soal fisik, tapi karakter manusia juga harus dibangun,” kata Rusman.

Untuk diketahui, MTQ ke XXVII tingkat kabupaten Muna diikuti 22 kecamatan yang ada di wilayah itu. Acara tersebut dirangkaikan pengibaran bendera MTQ dari Paskibraka 1 MAN Muna.

Ketua Panita MTQ, La Ege mengatakan, pihaknya telah berupaya semaksimal mungkin demi suksesnya penyelangaraan rangkaian acara itu. Namun dalam hal mungkin pelaksanaan ada kekurangan. “Atas nama panitia permohoman maaf para undangan dan yang hadir,” kata Asisten I Pemda Muna itu.

Kegiatan ini diikuti 509 peserta dari 22 kecamatan, dan berlangsung dari tanggal 9 sampai 16 Februari mendantang. Para pemenang akan menjadi duta daerah itu ke MTQ tingkat provinsi nanti.(alim)

AlquranRusman