LENTERASULTRA.com-Cerita soal rencana rekrutmen CPNS sudah lama terdengar, bahkan sejak tahun lalu. Semua daerah di Indonesia bahkan sudah mengusul ke Kementerian PAN-RB soal kebutuhan mereka. Alih-alih diberi jatah, kabar adanya seleksi pun tak pernah terdengar. Tapi isu soal dibukanya rekrutmen, terus terdengar sepanjang 2017, tapi tak kunjung terbukti.
Nah, kali ini kabar itu muncul lagi. Tak main-main, itu disampaikan oleh Lukman Abunawas, Sekprov Sultra yang akan menyelesaikan tugasnya 12 Februari nanti. Katanya, seleksi CPNS di daerah akan digelar April atau Mei nanti.
Ia memastikan, tahun ini semua pemerintah daerah, baik provinsi, kabupaten maupun kota kebagian kuota untuk penerimaan CPNS. “Kita belum dapatkan informasi tentang kuota pasti, tapi Insya Allah ini segera terlaksana,” terang Lukman usai mengikuti pembukaan orientasi CPNS lingkup Kemenkumham yang diikuti 217 peserta, Senin (22/1) di aula Bahteramas.
Sejatinya Sultra telah lama mengusulkan kuota. Posisi tenaga pengajar (guru) paling banyak dibutuhkan, dengan persentase mencapai 60 persen, lalu 30 persennya adalah tenaga medis dan 10 persen untuk tenaga teknis.
Ia akui, tenaga honorer memang diutamakan namun tetap harus mengikuti tes dengan sistem berbasis komputer. Namun, bagi yang sudah mengabdi minimal lima tahun ada perlakuan khusus.
“Misalnya dia bisa sampai 36 atau 37 tahun. Yang lain ada yang 25 tahun, seperti yang non honorer itu 25 tahun syaratnya,” ujar bakal calon wakil gubernur Sultra itu.
Adapun kuota yang diajukan khusus untuk provinsi saja mencapai 10 ribuan lebih, belum lagi kabupaten/kota. Namun ia kembali menekankan, daerah baru jadi prioritas seperti Kabupaten Kolaka Timur, Konawe Kepulauan, Muna Barat, Buton Selatan, Buton Tengah hingga Konawe Utara. Sementara wilayah lainnya menyesuaikan kebutuhan. (febi)