PAN Mubar Tak Diajak Bahas Pemenangan Asrun-Hugua

LM Rajiun Tumada, Ketua PAN Muna Barat

LENTERASULTRA.com-Konstalasi Pilgub di jazirah Muna dipastikan bakal sengit. Jika Rusman Emba, Bupati Muna yang juga kader PDIP, sudah terang-terangan menyatakan sikap akan mendukung penuh dan ikut berkampanye untuk Asrun-Hugua, sesuai perintah partai, maka sikap berbeda ditunjukan LM Rajiun Tumada, Bupati Muna Barat.

Di Mubar, ia berstatus Ketua PAN, partai pengusung utama Asrun-Hugua. Hanya saja, ia merasa agak janggal karena meski berstatus pimpinan partai yang ikut mengusung pasangan berakronim BERKAH itu, PAN Mubar sampai sekarang belum sekalipun diundang untuk membahas soal Pilgub.

“Jadi, saya memilih mengedepankan demokrasi saja. Biarkan rakyat saya memilih apa pilihannya di Pilgub. Saya mengambil sikap saja sebagai bupati, seorang kepala daerah yang membawahi banyak ASN. Itu jika saya bicara seorang bupati,” ungkap Rajiun Tumada saat ditemui, Sabtu (20/1) akhir pekan lalu.

Namun dia tak bisa menafikkan dirinya sebagai seorang kader PAN yang punya tanggungjawab mengikuti garis partai. Mantan Kasatpol PP Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra ini tetap mendukung apa yang menjadi keputusan partai yang mengusung pasangan Asrun-Hugua.

“Bicara secara kepartaian saya juga harus berpikir secara kepartaian. Namun kita harus berpikir era sekarang berbeda dengan dulu. Kita tidak bisa melalukan hal yang terlalu berlebihan lantas kemudian masyarakat dipengaruhi dengan cara-cara yang tidak rasional. Tetap memberikan pemahaman dengan mempersilahkan memilih yang terbaik,” tegasnya.

Rupanya, Ketua DPD II PAN Muna Barat ini menyayangkan, tidak adanya koordinasi Asrun-Hugua dengan DPD PAN Mubar, guna membahas strategi untuk memenangkan pasangan calon serta menunjang kepartaian itu sendiri.

“Harusnya, kami juga dipanggil untuk duduk bersama membahas bagaimana strategi untuk memenagkan calon pilihan partai. Secara kepartaian, saya pribadi pasti mendukung,” sesalnya.

Untuk itu Rajiun Tumada menyesalkan hingga saat dirinya tidak pernah dipanggil untuk membahas persoalan Pilgub. Dimana seharusnya para calon lebih banyak melakukan pertemuan. “Sampai sekarang DPD PAN Mubar tidak pernah dipanggil. Kalau yang diputuskan DPP, oke kita mendukung tapi kenapa tidak pernah dipanggil. Iyah, apapun ceritanya sebagai DPD PAN harus mendukung. Saya sendiri secara pribadi pasti dukung,” pungkas Rajiun Tumada. (isma)

AsrunHugua