LENTERASULTRA.com-Ali Mazi membuktikan dirinya sebagai seorang politisi piawai. Meski sempat ditolak oleh kader-kader Partai Golkar di Sultra sebagai calon gubernur yang diusung DPP Partai Golkar, mantan Gubernur Sultra itu memilih kalem. Hingga akhirnya, tanpa harus ikut berkonflik, ia bisa benar-benar membawa pulang SK resmi berformat B1-KWK dari Partai Golkar.
Kesuksesannya terasa sangat manis dan sempurna, karena bisa sepanggung dengan Ketua Golkar Sultra, Ridwan Bae untuk menerima SK tersebut dari Ketua Umum DPP Golkar, Airlangga Hartarto, Jumat (5/1) sore tadi di Kantor DPP Golkar. Keduanya bahkan saling rangkul, yang bisa dicitrakan jika keduanya sudah aman.
“Insya Allah aman semuanya. Pak Ridwan itu sahabat saya, kami tidak ada masalah. Saya berterima kasih kepada DPP Golkar, karena mempercayakan kami bersama Pak Lukman Abunawas untuk jadi Cagub dan Cawagub Sultra,” kata Ali Mazi saat dihubungi lenterasultra.com lewat telepon selulernya, malam ini.
Selain itu, ia mengapresiasi sikap sahabatnya, Ketua Golkar Sultra, Ridwan Bae termasuk kader-kader Golkar di Sultra yang. “Namanya juga politik, kan ada dinamika. Saya pikir sekarang sudah selesai. Kami akan pulang (mendaftar) dan siap berkoordinasi, dengan semua elemen partai pendukung untuk memenangkan Pilgub,” tukas mantan Ketua Nasdem Sultra itu.
Dengan modal dukungan Partai Golkar, AMAN kini sudah memenuhi syarat minimal pencalonan di KPU yakni 9 kursi. Sebelumnya, AMAN sudah mengantongi B1-KWK milik Partai Nasdem yang punya 3 kursi di DPRD Sultra. Bila ditambah partai Golkar yang punya 7 kursi, sudah melebihi batas minimal.
AMAN juga didukung Partai Bulan Bintang (PBB) dan PKPI. Dua partai ini memang tidak memiliki kursi di DPRD, tapi di beberapa daerah, memiliki kader yang duduk di legislatif. Yang mencolok tentu saja PBB karena Ketua DPW PBB saat ini adalah Ruksamin, yang menjadi Bupati Konawe Utara.
Dengan modal itu, setidaknya sudah ada gambaran bagaimana Konut bisa AMAN nanti di Pilgub, 27 Juni 2018. Selain itu di Kolaka Timur. Bupatinya, Tony Herbiansyah adalah Ketua DPW Nasdem, yang artinya Koltim pun menjadi wilayah yang jadi pertaruhan gengsi bagi sang bupati. Tugas utamanya adalah memenangkan AMAN.(abdi)