LENTERASULTRA.com-Brigadir Jenderal Andap Budhi Revianto memberi kado tahun baru yang paling membahagikan kepada 37 orang personil Polda Sultra. Kapolda Sultra itu menyampaikan secara resmi bahwa mereka mendapatkan kenaikan pangkat, dari yang berpangkat Brigadir Polisi Satu (Briptu) sampai Komisaris Besar Polisi (Kompespol).
Adalah Direktur Direktorat Intelkam Polda Sultra, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Hartoyo, menjadi satu-satunya perwira yang Selasa (2/1) tadi diganjar pangkat baru, yakni Komisaris Besar Polisi (Kombespol) alias tiga bunga di pundak.
Selain itu, ada lagi satu perwira yang mendapatkan kenaikan pangkat yakni Komisaris Polisi (Kompol) Maman Sumantri. Mulai Selasa (2/1) ia resmi menyandang pangkat Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), dengan dua bunga di pundak.
Selain kedua perwira itu, 35 personil polisi lainnya mendapatkan kenaikan pangkat beragam. Yang terbanyak ada di kelompok Brigadir Polisi Kepala (Bripka). Di level ini ada 19 orang diangkat jadi Ajun Inspektur Polisi Dua (Aipda).
Kemudian, ada 8 orang yang diangkat dari Brigadir Polisi (Brigpol) jadi Bripka, kemudian ada 3 orang yang semula berpangkat Brigadir Polisi Satu (Briptu) naik jadi Brigadir. Ada pula empat anggota korps baju cokelat yang sebelumnya berpangkat Brigadir Polisi Dua (Bripda) kini jadi Briptu.
Upacara Korps Raport kenaikan pangkat ini digelar di lapangan apel Polda Sultra dipimpin langsung Kapolda, Brigadir Jenderal Pol Andap Budhi Revianto. Tidak hanya anggota Bhayangkara yang mendapat kado awal tahun, 15 PNS Polda pun dinyatakan naik pangkat.
“Saya berharap, kenaikan pangkat ini jadi momentum untuk terus melakukan perubahan, motivasi dan semangat untuk terus berprestasi dan meningkatkan kinerja Polri,” kata Kapolda Sultra, Brigjend Pol Andap Budhi Revianto.
Pangkat yang naik, lanjut Andap, diharapkan tidak lantas membuat berpuas diri tapi justru menjadikan motivasi untuk meningkatkan kemampuan diri dalam tugas. “Karena tantangan di masa depan, lebih berat. Masyarakat kian kritis terhadap penegakan hukum, sedangkan modus operandi kejahatan kian beragam,” tandas Kapolda.(jovi)