Dua Karateka Sultra Ikut Seleknas Asian Games

Dua karateka Sultra, Syahrul (kanan), Nuryovi Islamiyani (tengah) didampingi Ketua Bidang Pembinaan Pengprov FORKI Sultra, Isnain Kimi (kiri) saat mengikuti Piala KASAD di Jambi, 2016 lalu

LENTERASULTRA.com-Kemampuan atlet-atlet Sultra kini sudah mulai dilirik di level nasional. Setelah seorang atlet softball Bumi Anoa masuk timnas, peluang yang sama kini menghampiri dua karateka daerah ini, Nuryovi Islamiyani dan Syahrul, yang dipanggil PB FORKI untuk iktu seleksi antar master, menuju Asian Games 2018.

Nuryovi adalah seorang karateka putri di kelas Kumite +68 Kg, sedangkan Syahrul di kelas Kumite -67 kg putra. “Pemanggilan keduanya dilakukan PB Forki secara resmi melalui surat yang masuk ke Pemprov Forki Sultra, November lalu,” kata Isnain Kimi, Ketua Bidang Pembinaan Pengrpov Forki Sultra kepada lenterasultra.com.

Kata Isnain, dalam surat PB Forki bernomor 283/Pb.Forki-Sekjen/XI/2017 itu, keduanya dipanggil untuk ikut seleksi antar master. Keduanya adalah pilihan khusus PB Forki untuk persiapan penentuan timnas karate persiapan Asian Games 2018.

“Hanya yang punya prestasi nasional dua tahun terakhir yang dipanggil PB Forki, dan dua atlet kita itu memenuhi kualifikasi untuk ikut seleksi,” tambah pelatih karate UHO ini.

Isnanin menjelaskan, karateka yang diundang adalah mereka yang juara di PON 2016 Jawa Barat, Juara Piala KASAD 2016 di Jambi dan Juara Panglima TNI CUP 2017.

“Ini adalah kesempatan emas bagi karateka Sultra untuk bertarung pada seleknas tersebut. Dan bicara peluang, saya kira semua karakteka di Indonesia termasuk kita semua merata. Khusus syahrul, saya optimis dia bisa meraih hasil maksimal,” tukasnya.

Seleksi nasional ini akan dilaksanakan mulai hari ini hingga 10 Desember besok di GOR Ahmad Yani Mabes TNI, Cilangkap Jakarta. Untuk diketahui, Syahrul saat Piala Kasad di Jambi merebut juara 3 kumite 67 kg putra, dan Nuryovi, Juara 2 Kumite 68 kg putri.(astil)

karateSultra