Konkow bareng para pimpinan parpol pengusung pasangan Cagub-Cawagub, Asrun Hugua. Terlihat Cagub Sultra, Asrun kemudian Rasyid Sawal (Ketua PPP Sultra), Ihsan Rivani (tengah/sekretaris PPP Sultra) Sabri Manomang (Ketua Hanura Sultra) dan Nur Salam Lada, Ketua Bappilu PDIP Sultra di Jakarta tadi siang
LENTERASULTRA.com-Pasangan Asrun-Hugua benar-benar digdaya. Duet ini sukses meyakinkan hampir semua partai politik di Sultra untuk mengusung mereka sebagai Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sultra periode 2018-2023 mendatang. Terkini, Partai Hanura pun sudah sah mengusung duet dua insinyur ini.
SK Hanura untuk Asrun-Hugua pun sudah diserahkan tadi siang di Jakarta oleh Ketua DPD Hanura Sultra, Sabri Manomang kepada Calon Gubernur, Asrun. “Lebih duluan lagi Hanura tadi daripada PPP tadi,” kata Sabri Manomang, saat dikonfirmasi lenterasultra.com.
Menurut Sabri, dirinya yang diminta DPP untuk mengambil SK dukungan terhadap Asrun-Hugua untuk selanjutkan diserahkan kepada pasangan calon yang bersangkutan. “Jadi sudah tuntas mi kalau Hanura, SK-nya sudah saya serahkan ke Pak Asrun,” tandas Sabri.
Menurutnya, sejak awal sebenarnya arah dukungan Hanura sudah bisa terbaca apalagi dengan munculnya logo Partai Hanura di baliho-baliho raksasa milik Asrun-Hugua di berbagai sudut kota. Jadi, kata dia, partainya sudah memutuskan pilihan.
“Kalau masih ada lagi yang merasa bisa diusung Hanura, saya kira hari ini sudah terjawab kepada pasangan calon mana dukungan Hanura. Sekarang, kami diperintahkan DPP agar semua kader di Sultra memenangkan pasangan Asrun-Hugua di Pilgub.
Dengan bergabungnya Hanura dan PPP, pasangan Asrun-Hugua kini sudah mengumpulkan 24 kursi parpol pendukung yang terdiri dari PAN (9), PDIP (5), PKS (5), Hanura (3) dan PPP (2). Peluang Asrun menambah jumlah parpol dukungannya masih terbuka karena masih ada PKB dan Gerindra yang belum mengeluarkan dukungan secara resmi.(abdi mahatma)