LENTERASULTRA.com-Bupati Muna, LM Rusman Emba adalah seorang pemimpin daerah yang amat percaya dengan kualitas kemampuan sumberdaya lokal. Jika nanti pemerintah membuka kesempatan merekrut CPNS, khususnya di sektor kesehatan, Rusman bakal memberi prioritas kepada jebolan Akademi Keperawatan (Akper) Muna.
Janji itu disampaikan mantan Ketua DPRD Sultra tersebut saat memberi sambutan di acara wisuda Akademi Keperawatan (Akper) Muna, Sabtu (25/11) lalu. Komitmen ini juga adalah bagian dari tanggungjawab Pemkab Muna sebagai salah satu pemilik utama yayasan yang menaungi Akper Muna.
Ada 35 orang mahasiswa Akper Muna yang akhir pekan lalu dikukuhkan jadi alumni, dalam sebuah proses wisuda yang digelar di Aula Galampano Kantolalo, Raha. “Saya minta, alumni Akper bisa mengembangkan ilmunya di masyarakat. Agar ilmu yang didapat selama kuliah dapat bermanfaat,” pinta Bupati Muna.
Ketua FKPPI Sultra itu mengatakan saat ini tenaga kesehatan amatlah dibutuhkan di masyarakat. Hanya saja, proses rekrutmen CPNS di sektor ini belum dibuka. Andai nanti ada penerimaan, maka Pemkab Muna berjanji akan memberi prioritas pada alumni Akper Muna nanti.
“Saya menitip pesan pada lulusan Akper agar tidak berhenti ketika menerima ijazah saja. Para lulusan Akper ini perlu memahami perkembangan jaman. Peningkatan kualitas dibutuhkan demi menjawab tantangan zaman yang terus berkembang pesat,” tukas mantan anggota DPD RI ini.
Sementara itu, Direktur Akper Muna, Laode Ondo mengungkapkan jika almamaternya mengukuhkan 35 orang wisudawan. Seorang alumni bernama Piping Aprila Putri dinobatkan sebagai peraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) dengan 3,87 atau nyaris sempurna. “Wisudawan terbaik direkomendasikan oleh Pemkab untuk lanjut ke jenjang S1,” tukas La Ode Ondo.(mualim)