Apriani/Greysia Tantang Ganda Nomor Satu Dunia

FOTO : PBSI Apriani Rahayu dan Greysia Polii berpelukan seusai mengalahkan ganda Tiongkok di Semifinal Hongkong Open, tadi malam. Sore nanti, pebulutangkis asal Konawe ini akan bahu membahu bertarung di final melawan ganda nomor 1 dunia.

LENTERASULTRA.com-Ribuan pasang mata masyarakat Sultra, terutama di Konawe, Minggu (26/11) sore ini bakal menjadi saksi perjuangan pahlawan bulutangkis Bumi Anoa, Apriani Rahayu bersama pasangannya Greysia Polii berebut gelar juara ganda putri di turnamen Hongkong Open.

Di partai final, Apriani/Greysia bakal menghadapi kekuatan dengan ganda putri nomor satu dunia, Chen Qingchen/Jia Yifan. Tapi jangan khawatir, saat kedua pasangan ini bertemu di semifinal French Open, Oktober lalu, smash Apriani di ujung laga menghentikan perlawanan ganda Tiongkok itu.

Jika nanti Apriani/Greysia bisa menang lagi dan juara di Hongkong Open, itu akan menjadi gelar ketiga pasangan yang baru dipasangkan saat Olimpiade, Mei lalu. Keduanya pertama kali merasakan gelar juara saat menjadi pemenang di Thailand Open, dan yang paling fenomenal Oktober lalu, ketika Apriani, pebulutangkis dari Konawe, menjadi juara Franch Open, sebuah turnamen super series.

Bagaimana persiapan Apriani/Greysia untuk final sore ini? “Besok (siang ini) kami siap buat pikiriannya aja. Fokus recovery pikiran dan harus positif terus. Kalau masalah main nanti saja, yang penting di pikirannya dulu,” ujar Apriyani, gadis kelahiran Lawulo, Kecamatan Anggaberi, Konawe.

Dara yang berulang tahun tiap 29 April ini berharap tetap bisa bermain tenang dan memelihara semangat seperti yang mereka peragakan saat melibat pasangan Tiongkok lainnya, Huang Dongping/Li Wen Mei, 11-21, 23-21, 21-15, di semifinal, malam tadi. “Doakan ya,” kata Apriyani seperti dilansir di laman PBSI.

Apriani/Greysia sampai ke final dengan perjuangan pantang menyerah. Di perempat final dan semi final, mereka harus melaluinya dengan rubber gim. Bahkan, yang paling membuat jantung berdetak adalah saat di perempat final kala menghadapi pasangan Korea Chang Ye Na/Jung Kyung Eun melalui pertarungan ketat dengan skor 16-21, 24-22, dan 25-23..

Di semifinal yang digelar di tadi malam di Hong Kong Coliseum, Kowloon, Apriani/Greysia merebut tiket final setelah mengalahkan wakil Cina Huang Dongping/Li Wenmei dengan skor 11-21, 23-21, 21-15 dalam waktu 74 menit.

Greysia/Apriyani sempat kehilangan gim pertamanya dengan skor 11-21. Di awal gim kedua, Greysia/Apriyani masih terus berada di bawah tekanan Huang/Li. Baru setelah jeda interval, pasangan Indonesia ini mulai menyalip perolehan poin lawan.

Laga semakin terasa ketat, manakala keduanya terlibat dua kali setting point. Greysia/Apriyani akhirnya menang 23-21. Di gim ketiga, pasangan terbaik Indonesia itu akhirnya menutup laga dengan skor 21-15.(***)

Semoga sore ini Apriani dan Greysia bisa Juara..! Tembee Inggomiu?
Penulis : Abdi Mahatma

Aprianikonawe