LENTERASULTRA.com-Partai Demokrat yang sudah resmi mengusung pasangan Rusda Mahmud-Sjafei Kahar di Pilgub Sultra kini menanti usaha kandidat mereka mencari partai mitra koalisi. Bagi Demokrat, dengan partai manapun mereka siap bekerja sama.
Saat ini, tersisa dua partai yakni Gerindra dan Hanura yang digadang-gadang bakal menjadi tandem Demokrat mengusung Rusda-Sjafei. Bila salah satu dari dua partai itu satu gerbong dengan bintang mercy, maka satu tiket Pilgub sudah di tangan.
“Kami tidak ada masalah. Dengan siapapun bisa bekerja sama untuk Pilgub Sultra,” kata Endang SA, Ketua Partai Demokrat Sultra. Baik dengan Gerindra maupun Hanura termasuk partai lain, kata Endang, semua adalah sahabat.
Yang istimewa memang adalah jika Gerindra memutuskan bergabung dengan koalisi Demokrat. Soalnya dua partai ini, baik di pusat maupun di Sultra secara khusus, punya rekam jejak yang tak terlalu indah.
“Ah, janganlah hal-hal begituan dibawa-bawa. Sultra ini mau dibangun cepat, harus move on dong,” sanggah Endang, soal hubungannya dengan Imran, Ketua Partai Gerindra yang sejak 2011 lalu dikenal publik tak begitu manis.
Menurut Endang, dirinya dan Demokrat bersedia bekerja sama dengan Gerindra dan juga tak keberatan jika harus bertemu Imran, bila kelak dua partai ini disatukan untuk kepentingan Pilgub. “Saya kira, rekonsiliasi bisa untuk untuk Sultra cepat,” tambah mantan Wakil Ketua DPRD Sultra ini.
Saat ini, Partai Gerindra memang belum memutuskan bakal mendukung siapa. Hanya saja, di tingkat DPD Gerindra Sultra sudah diputuskan hanya mengusung satu nama ke DPP yakni Asrun. Tapi jika memang DPP punya pilihan sendiri, Gerindra Sultra mengaku akan patuh.
“Saya baca di media begitu. Pak Imran bakal menghormati apapun putusan DPP Gerindra. Siapa tahu, Gerindra memang memilih Pak Rusda-Sjafei. Yang jelas, kami memang mendorong Pak Rusda-Sjafei untuk segera menemukan partai koalisi,” tandas Endang.
Informasi dari internal DPP Gerindra menyebut bahwa partai besutan Prabowo Subianto itu akan segera memutuskan pilihannya di Pilgub Sultra, November ini. Sumber lenterasultra.com di DPP Gerindra menyebut, dua kandidat yang menguat adalah Asrun dan Rusda.
“Kuat tarik menariknya di dalam brother. Sama-sama punya akses ke petinggi DPP bahkan ketua umum soalnya. Pokoknya, peluang Asrun dan Rusda ini relatif sama, tinggal tunggu saja siapa yang diusung,” kata pria itu sembari menyebut namanya tak penting untuk ditulis.(abdi mahatma)