Masa Jabatan Tuntas, Dua Bupati di Sultra Absen saat Serah Terima Akhir Jabatan

2,902
Bupati Konkep Amrullah (kanan) dan wakil bupati Koltim, Andi Merya Nur saat menghadiri proses penyerahan SK PLH Bupati Konkep, Koltim dan Butur di rumah jabatan Gubernur. Tempat duduk Bupati Butur, Abu Hasan (kiri), terlihat kosong tanpa tuan hingga acara usai. Foto : Adhi

KENDARI, LENTERASULTRA.COM- Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Buton Utara (Butur), Konawe Kepulauan (Konkep) serta Kolaka Timur (Koltim) berakhir Rabu (17/2/2021). Sehari sebelum masa jabatan tiga Bupati tersebut berakhir, Gubernur Sultra Ali Mazi, sudah melantik tiga Sekda  di tiga Kabupaten itu untuk meneruskan pemerintahan dengan status PLH Bupati.

Namun dari tiga Bupati dan Wakil yang sudah berakhir masa jabatan, dua kepala daerah yakni Abu Hasan, Bupati Butur serta Tony Herbiansyah, Bupati Koltim, absen saat penyerahan surat keputusan gubernur terkait pengangkatan Sekda Butur dan Koltim sebagai PLH Bupati. Tidak diketahui pasti apa alasan Abu Hasan dan Toni Herbiansyah, tidak menghadiri seremoni kegiatan tersebut.

Related Posts

Sebelum acara dimulai, pihak panitia sudah menyiapkan tempat duduk buat dua Bupati incumbent  yang gagal di Pilkada  serentak, 9 Desember lalu. Bahkan diatas meja mereka masing-masing, sudah terpampang tulisan Bupati Butur dan Bupati Koltim. Namun sejak acara dimulai hingga proses pelantikan usai, Abu Hasan dan Tony Herbiansyah tidak kunjung terlihat.

Kursi berwarna hitam yang disiapkan buat Bupati Butur terlihat kosong tanpa tuan, hingga seremoni penyerahan SK PLH Bupati tuntas. Lain halnya dengan kursi Bupati Koltim. Kursinya yang diapit antara tempat duduk Bupati Konkep dan Bupati Butur, diisi oleh Wakilnya, Hj.Andi Merya Nur. Pasangan Tony Herbiansyah  masa jabatan 2016-2021 ini, merupakan Wakil Bupati incumbent yang terpilih kembali di Pilkada serentak, awal Desember 2020 lalu.

Satu-satunya Bupati yang hadir dalam penyerahan SK PLH tiga bupati di rujab gubernur,  hanya H. Amrullah, Bupati Konkep. Pasangan Muh. Lutfi ini, juga merupakan Bupati incumbent yang terpilih kembali saat Pilkada serentak, 9 Desember 2020 lalu. Sementara dua Bupati yang tidak hadir, juga merupakan Bupati incumbent yang kembali maju di Pilkada serentak lalu, namun gagal sebagai pemenang. “Bisa jadi ada kesibukan lain. Tapi dua Bupati yang tidak hadir ini, adalah Bupati incumbent yang gagal meraih simpati masyarakat terbanyak di daerahnya, saat Pilkada serentak Desember tahun lalu,” kata salah satu pejabat yang hadir dalam pelantikan PLH Bupati di rujab Gubernur, Selasa (16/2/2020).

Penulis : Adhi

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BERITA TERBARU