22 Persen Masyarakat Sultra Tidak Percayai Covid-19
KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Berdasarkan data survey BNPB, 22 persen masyarakat Sultra tidak mempercayai Covid-19. Melihat angka ini, Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir menjelaskan, ada beberapa faktor kemungkinan penyebab hal tingginya ketikpatuhan warga. Pertama karena sosialisasi yang dilakukan masih belum masif. Kedua bisa saja karena masyarakat yang sudah terlalu jenuh berhadapan dengan situasi pandemi Covid-19.
“Dari dua faktor tersebut ada situasi yang paling dilematis yang kita hadapi, yaitu ketika dihadapkan dengan situasi ekonomi masyarakat. Bagaimana kemudian mereka tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan. Namun disisi lain harus berjuang mencari nafkah, menghidupi keluarga dan melaksanakan tanggung jawabnya,” jelasnya.
Ia juga mengatakan, ini sebagai tantangan tersendiri, bagaimana kemudian untuk kembali meluruskan niat seluruh tenaga kesehatan maupun pemerintah setempat, untuk melindungi masyarakat. Memastikan kesehatan masyarakat dengan segenap pikiran, tenaga, dan waktu yang ada.
“Paling tidak ini bisa menghadirkan harapan bagi masyarakat Kota Kendari, bahwa kita tidak berdiam diri, kita tetap bekerja dengan baik, dan insyaaallah bersama itu imunitas kita juga bisa ikut naik, tetap optimis,” tutupnya. (Ads/Ilma)
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
#cucitangandengansabun