Sepekan, Disperindag Gelar Pasar Murah di Tiga Lokasi

465
Pj Gubernur Sultra Teguh Setya Budi di dampingj Kapolda Sultra Brigjen Iriyanto dan Kadis Perindag Sultra Sitti Saleha, memantau pasar murah di Lapangan Benu-benua, Kota Kendari

Kendari, Lenterasultra.com-Menjelang lebaran, harga kebutuhan pokok biasanya melonjak. Persoalan ini disikapi Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sultra. Upaya yang dilakukan adalah menggelar operasi pasar murah di sejumlah lokasi di kota Kendari.

Rabu (6/6) kemarin, merupakan kali ketiga operasi pasar dilaksanakan. Tempat yang dipilih di Lapangan Benu-Benua. Ditempat ini, Disperindag menyiapkan hampir seribu kupon bagi warga yang tidak mampu.

Operasi murah di Benu-benua dibuka dan dihadiri Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Teguh Setya Budi. Acara ini, rencananya akan digelar selama tiga hari hingga 9 Juni mendatang.

“Kegiatan pasar murah ini dilaksanakan untuk menyediakan kebutuhan bahan pokok dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat prasejahtra pada saat menjelang lebaran,” kata Sitti Saleha, Kadis Perindag Sultra.

Selain itu, sebagai sarana untuk mempromisikan dan menjual berbagai produk usaha mikro kecil menengah yang berada di Provinsi Sultra.

-IKLAN-

Peserta pasar murah ini berasal dari berbagai distributor di kota Kendari yang menyediakan kebutuhan barang pokok. Selain itu ada juga dari istansi terkait diantaranya Bulog, PT Perusahaan Perdagangan Indonesia,  Hypermart, Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sultra, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan, serta UKM Kota Kendari dan Konawe Selatan dan masih banyak lagi.

Jenis barang pokok yang di jual di pasar murah itu, merupakan jenis barang pokok yang harganya cenderung meningkat pada saat hari raya idul fitri. Diantaranya,  gula pasir, tepung terigu, minyak goreng, margarin , telur, susu, minuman dan produk pangan lainnya.

“Harga dan kualitas barang yang dijual selama pasar murah, merupakan harga barang distributor dengan selisi 10-15% dengan kualitas terjamin, dan memperhatikan masa kadaluarsa,” kata Sitti Saleha.

Sebelumnya, Disperindag telah melakukan hal yang sama di dua tempat yakni di Puwatu dan Andonuhu. Di dua lokasi ini, hampir seribu voucher juga telah bagikan kepada masyarakat kurang mampu.

Sementara itu Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Teguh Setya Budi mengatakan, pemerintah provinsi bersama jajarannya menaruh perhatian terhadap berbagai hal yang terkait dengan kesiapan menyambut hari raya idul fitri 1439 H.

“Langkah-langkah ini bukan hanya sekedar memaksimalkan pasar murah saja, namun yang kita harapkan selain bisa membantu masyarakat, tetapi juga kami upayakan agar dapat mengendalikan dan menstabilkan kebutuhan pokok untuk kesiapan di hari raya idul fitri 1439 H,”  katanya.

Menurut Teguh, pasar murah ini ditujukan dalam rangka membantu masyarakat, khususnya yang kurang mampu agar bisa mendapatkan barang barang kebutuhan pokok  sesuai dengan harga yg di harapkan. “Paling tidak pemerintah bisa mengurangi kenaikan barang yang melonjak,” tutupnya. (Sri)

Get real time updates directly on you device, subscribe now.