Sah, Asrun-Hugua Kantongi SK Cagub Sultra

LENTERASULTRA.com-Siapa pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sultra yang paling siap bertarung saat ini? Jawabannya adalah Asrun-Hugua. DPP Partai Amanat Nasional (PAN) secara resmi sudah mengeluarkan Surat Keputusan (SK) pencalonan pasangan ini.

Rabu (25/10) malam ini, jelang tengah malam di Rumah PAN di Jalan Senopati, Jakarta, Ketua Umum DPP PAN, Zulkifli Hasan secara resmi menyerahkan SK pasangan yang oleh publik diakronimkan dengan “SURGA”.

SK itu diterima langsung Ketua Umum DPW PAN Sultra, Abdurrahman Saleh dan tentu saja dihadiri pasangan calon usungan PAN, Asrun-Hugua, termasuk Sekjend PAN, Eddy Soeparno serta pengurus DPD PDIP Sultra.

“Ini baru sah, kemarin-kemarin yang disebar itu baru rekomendasi. Saya sudah menerima SK itu, karena tugas kamilah untuk mendaftarkan pasangan ini,” kata Abdurrahman Shaleh, dini hari tadi kepada lenterasultra.com, via aplikasi WhatsAppnya.

Menurut Ketua DPRD Sultra itu, andai hari ini KPU sudah membuka pendaftaran, maka pasangan ini sudah paling siap. Berkat SK dari PAN, sudah cukup untuk jadi syarat ke KPU, karena kursi PAN di DPRD Sultra ada 9, atau sudah memenuhi ketentuan.

“Ini adalah perpaduan menarik. Saya kira kemenangan di Pilgub bisa direbut dengan persentasi besar,” kata Abdurrahman Saleh. Ia menambahkan, koalisi dengan partai lain masih sangat terbuka untuk bersama berjuang demi kebesaran Sultra.

Secara khusus, kata mantan anggota DPRD Kota Kendari ini, Ketua DPP PAN, Zulkifli Hasan berpesan agar pasangan ini tetap mengutamakan kebutuhan rakyat termasuk menjaga keharmonisan semua elemen, demi tegaknya demokrasi yang beradab.

Selain SK untuk untuk pasangan Asrun-Hugua, DPP PAN juga menyerahkan SK kepada As Tamrin sebagai Calon Walikota Baubau.

Penyerahan SK untuk dua wilayah kontestasi politik ini dihadiri beberapa petinggi PAN dan PDIP. Selain Ketua PAN Sultra, terlihat hadir Sekretaris PAN Sultra, Adriatma Dwi Putra (ADP) yang juga Wali Kota Kendari.

Di PDIP, selain Ketua PDIP Sultra, Hugua yang juga calon wakil gubernur, juga terlihat hadir Nur Salam Lada, Wakil Ketua PDIP Sultra. “Insya Allah, perjuangan ini didukung mayoritas rakyat Sultra,” pungkas Abdurrahman Shaleh.

Menang Besar

Potensi menangnya pasangan ini tergolong besar. Selain nilai elektoral Asrun di beberapa survey lumayan menjanjikan, mantan Wali Kota Kendari ini juga sudah membuat estimasi kasar angka kemenanganya. “Bisa 550 ribu suara,” prediksi Asrun.

Itu selalu ia sampaikan sepanjang September lalu saat bersafari di 10 kecamatan di Kota Kendari, untuk berpamitan kepada warga kota yang ia pimpin selama 10 tahun terkhir.

Berapa suara yang ditargetkan Asrun di Pilgub nanti? Soal ini, ia memberikan sendiri gambarannya. Dari sisi populasi suara, wilayah daratan diklaim berisi 65 persen dari total Daftar Pemilih di Sultra, meski dari jumlah kabupaten/kota relatif sama dengan kepulauan.

“Kira-kira begini. Di Kendari ini, dari 180 ribu lebih pemilih, masa kasian saya tidak dapat 100 ribu. 10 tahun hae ini kita sama-sama bu, terlalu mi juga kalau ibu bapak tidak dukung saya,” katanya, kala itu saat di Kecamatan Poasia.

Di Konawe Selatan, lanjut Asrun, populasinya juga besar, 200 ribuan pemilih. Bupati saat ini, Surunuddin Dangga, dari garis kerabat, adalah paman dari Asrun. Secara politik, meraih 150 ribu suara tidak mustahil ada dari Konsel.

“Di Konawe, keluargaku semua di sana. Saya lahir, besar dan sekolah di Konawe. Bupatinya sekarang juga keluarga dan teman di PAN. Kalau 100 ribu suara, Insya Allah saya dapat,” katanya.

Begitu juga dengan di Kolaka. Bupati saat ini, Ahmad Safei juga masih tergolong besan Asrun. Walikota Kendari ini berani mengestimasi bisa meraih 100 ribu suara dari Bumi Mekongga, mengingat populasi penduduk di daerah ini juga banyak.

“Tambah-tambah mi dari Konut, Konkep, Koltim. Kalau ada 50 ribu suara disini, kira kira berapa mi itu kita dapat. Bombana, Bupatinya Ketua PAN, Mubar juga begitu, (bupati) Wakatobi teman. Kalau dapat 550 ribu suara, mungkin lebih, saya kira itu realistis,” imbuhnya.(***)

Penulis : Abdi Mahatma