Petahana Harus Kerja Keras Bendung Kekuatan Tiga Paslon Lainnya dalam Pilkada Konkep

1,106
Foto: Ilustrasi.

KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep) tahun 2020 di meriahkan oleh empat pasang bakal calon kepala daerah (balonkada). Keempatnya telah mendaftarkan diri di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Konkep sejak 4-6 September lalu.

Dari empat balonkada, semua figur berpotensi unggul. Hal ini disampaikan oleh pengamat politik Sulawesi Tenggara (Sultra), Dr. Misran Safar, M.Si kepada awak Lenterasultra.

“Petahana harus bekerja keras. Semua figur berpotensi menang apalagi kalau mereka menggunakan isu politik identitas dan transaksional,” ujar Kajur PPKN FKIP UHO tersebut.

Pendaftar pertama pada Jumat (4/09/2020) adalah pasangan Abdul Halim – Untung Taslim. Balonkada bertagline “Fajar Baru Wawonii (FBW)” tersebut memenuhi kualifikasi lewat jalur independen dengan perolehan 4.622 dukungan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Mereka melampaui syarat utama pendaftaran perorangan yang ditetapkan oleh KPU Konkep yakni 2.527 dukungan suara.

“Abdul Halim-Untung merupakan tim pemenangan petahana 2015 lalu. Kali ini, mereka akan melawan figur yang telah mereka menangkan lima tahun yang lalu. Pengalaman mereka menggunakan strategi untuk merebut orang nomor satu di Konkep 2015 lalu bakal mereka tunjukan pada Pilkada 2020 ini,” tegas Misran.

Di hari kedua, Sabtu (5/09/2020) balonkada Konkep lainnya yang lolos mendaftarkan diri adalah petahana Amrullah-Andi Muh Lutfi. Pasangan dengan akronim “BerAmal” tersebut memborong lima partai pengusung dan koalisi dengan perolehan 11 kursi. Kelimanya adalah Partai Keadilan dan Persatuan (PKPI) sebanyak dua kursi, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tiga, Demokrat tiga, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) satu dan Nasional Demokrat (Nasdem) dua kursi.

Misran Safar yang juga Sekretaris Depidar XX Soksi Sultra mengatakan, petahana berpotensi unggul dengan jumlah kursi dan pengalaman masa lalu memimpin lima tahun di periode 2015-2020. Namun, mereka harus bekerja keras sebab tagline masyarakat terhadap ke duanya saat ini adalah “kabupaten rasa kecamatan”, artinya masyarakat kecewa dengan kepemimpinan mereka saat menjabat lima tahun lalu yang dianggap tak memberikan perubahan.

Related Posts

Pada hari terakhir, Minggu (6/09/2020) pasangan Musdar-Ilham Jaya Maal, berhasil mendaftarkan diri di KPU Konkep. Balonkada bertagline “Mulya” itu mengantongi empat kursi dari Partai Amanat Nasinoal (PAN) sebanyak tiga kursi dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) satu kursi.

Misran menilai pasangan Mulya mempunyai popularitas yang tinggi sebab mereka putra daerah Kabupaten Konawe Kepulauan. Keduanya akan berusaha merebut bangku bupati dan wakil bupati bahkan dimungkinkan menggunakan isu politik identitas untuk mengajak seluruh masyarakat pribumi memenangkan mereka di pilkada 9 Desember 2020 mendatang.

Di hari yang sama, balonkada terakhir yang ikut meramaikan pesta demokrasi di Konkep adalah Oheo Sinapoy-Muttaqin Sidik. Pasangan berakronim “Ombak” tersebut mengantongi empat kursi dari Partai Golongan Karya (Golkar) tiga kursi dan Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) sebanyak satu kursi.

Dosen berkelahiran 18 Juni 1967 tersebut menuturkan, akronim Ombak bakal memanfaatkan pemilih yang berasal dari luar Konkep. Artinya, wajib pilih di daerah tersebut selain masyarakat pribumi juga banyak pendatang yang saat ini mempunyai hak pilih di daerah tersebut. Jika keduanya mampu memberdayakan kekuatan itu, maka tidak mustahil mereka bisa menang dalam pilkada Konkep 2020.

“Semua balonkada Konkep 2020 punya kelebihan masing-masing. Yang punya strategi untuk meyakinkan warga, bakal memenangi perhelatan politik 9 Desember 2020 mendatang,” tutupnya.

Pendaftaran keempat balonkada pada tanggal 4-6 September 2020 lalu disampaikan oleh Ketua KPU Konkep, Iskandar.

“Untuk hari pertama, Bapaslon yang datang mendaftar Halim-Untung. Hari kedua, pasangan Amrullah-Andi Muh Lutfi. Hari ketiga atau terakhit, pasangan Musdar-Ilham Jaya Maal dan Oheo Sinapoy-Mutaqin Sidik,” pungkasnya. (A)

Reporter: Herlis

Editor: Wulan

Get real time updates directly on you device, subscribe now.

BERITA TERBARU