BPKP Sultra Belajar Layanan Masyarakat di OJK Sultra
KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Provinsi Sulawesi Tenggara (BPKP Sultra) melakukan kujungan di kantor Otoritas Jasa Keuangan ( OJK) Sultra. Kunjungan ini bertujuan agar BPKP Sultra dapat belajar mekanisme termasuk terobosan OJK Sultra dalam melayani masyarakat bahkan di masa pandemi.
Kepala Subbagian Umum BPKP Sultra, Titok Septyantono mengatakan, BPKP ingin mendami ilmu mekanisme dalam layanan masyarakat baik yang tatap muka maupun non tatap muka. Termasuk digitalisasi layanan pengaduan melalui Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK) yang sedang diseminasi kepada masyarakat oleh OJK.
“Kami juga sedang mendalami aplikasi APPK, karena melalui aplikasi ini masyarakat dapat melakukan pengaduan di mana dan kapan saja secara daring,” ungkap Titok.
Selain itu, materi elaborasi pembelajaran yang di pelajari berupa ruang pelayanan terintegrasi pusat edukasi, layanan konsumen, dan akses keuangan UMKM, service level agreement, ruang mediasi, optimalisasi Customer Relationship Management (CRM), psikologi konsumen, berbagai media kontak OJK, hingga mekanisme mengukur tingkat kepuasan masyarakat sebelum dan setelah pandemi.
“BPKP Sultra sebagai institusi auditor internal pemerintah memiliki peran assurance dan consultancy terus berupaya meningkatkan peran dan nilai tambah khususnya terkait layanan kepada masyarakat,” katanya.
Sementara itu, Kepala Subbagian Edukasi dan Perlindungan Konsumen (EPK) OJK, Ridhony Marisson Hasudungan Hutasoit mengatakan, berdasarkan Undang-undang Nomor 21 Tahun 2011, OJK memiliki peran dan kewenangan dalam mengatur dan mengawasi Industri Jasa Keuangan. Selain itu melakukan berbagai upaya dalam melindungi masyarakat atau konsumen pengguna produk layanan IJK hingga Industri Keuangan Non Bank (IKNB).
“Kami senang dan bangga dengan kehadiran BPKP Sultra di kantor kami. Semoga ke depan BPKP dan OJK dapat makin berkolaborasi untuk tumbuh bersama dalam menciptakan layanan prima kepada masyarakat, khususnya di Bumi Anoa,” ujarnya. (C)
Reporter: Sri Ariani
Editor: Wulan