Siswa SMAN 4 Kendari Wakili Sultra Di Paskibraka Nasional
Kendari, LENTERASULTRA.com-Muhammad Rezkyawan, siswa kelas XI MIPA SMAN 4 Kendari adalah salah seorang siswa yang beruntung bisa mewakili Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk tampil sebagai Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional di Istana Negara pada 17 Agustus 2018 mendatang.
Muhammad Rezkyawan akan berhasil membawa nama sekolahnya bersama Tarisya Ramdhani, siswa dari SMAN 2 Raha. Keduanya telah melewati proses seleksi panjang sehingga terpilih menjadi siswa terbaik sebagai pewakilan Sultra.
Ruslan Kepala SMAN 4 Kendari, mengaku bangga dengan salah satu siswanya berhasil terpilih sebagai Paskibra tingkat nasional untuk mewakili Sultra.
“Tentunya ini membanggakan bagi kita. Sebelum terpilih sebagai Paskibraka tingkat Nasional, Muhammad Rezkyawan telah melalui beberapa tahap seleksi. Mulai dari tingkat sekolah, tingkat kota, kemudian tingkat provinsi dan akhirnya berhasil lolos untuk mewakili Sultra di Istana Negara nanti,” kata Ruslan saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (25/7).
Pengumuman Kabupaten Bombana
Ruslan mengakui, di SMAN 4 Kendari memang memiliki Ordibasis Paskibra yang memiliki ciri khas dalam merekrut para siswa yang minat dibidang tersebut. Hal itu dibuktikan dengan kegiatan diklat yang selalu diadakan setiap awal tahun pelajaran Dibidang Ordibasis paskibra.
“Diklat inilah yang dilalui anak-anak termasuk Muhammad Rezkyawan untuk menjadi seorang anggota paski yang betul-betul bisa diandalkan dilevel manapun. Ini juga berkat kerjasama sekolah dengan purna paskibraka SMAN 4 yang memiliki kepedulian untuk membangun dan membersarkan almamater SMAN 4 Kendari,” beber Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Kota Kendari itu.
Katanya, sekolahnya tidak hanya mengembangkan atau melihat kemampuan siswa hanya di bidang akademiknya saja, melainkan juga melakukan pembinaan di bidang non akademik diantaranya paskibraka.
“Disini, akademik maupun non akademik selalu kita support dan kita dukung. Sekolah memang selalu membuat rencana program dan selalu difasilitasi,” tutupnya.(Ilham).