Kontraktor Pembangunan Jalan dan Jembatan Lagasa Ditegur
Muna, Lenterasultra.com-Lambatnya pengerjaan peningkatan jalan dan jembatan di Desa Lagasa Kecamatan Duruka membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna kesal. Pekerjaan itu dinilai belum menunjukkan progres signifikan. Rekanan berbendera Azizam yang dinakhodai Dari Polimba kena warning.
Sikap itu, sebagai bentuk perhatian pemerintah agar pengerjaan jembatan dan jalan segera dituntaskan. Sebenarnya, tender pekerjaan peningkatan jalan perjuangan (aspal RMA) yang dipaketkan sekaligus itu, jatuh pada 13 April 2018. Namun, dalam perjalanannya, jembatan pada jalan poros bypass lagasa, medio Juli baru dikerja. Sementara, pengaspalan belum dilaksanakan.
“Kontraktornya sudah ditegur karena, terlambat bekerja. Apalagi ini prioritas, dan itu, akses terdekat masyarakat menuju kota Raha,” kata Muhammad Aswan Kuasa, Kabid Bina Marga Dinas PU Muna, Jumat (13/7).
Untuk itu, lanjut mantan Kabid Cipta Karya ini, dalam jangka waktu hampir lima bulan terakhir ini, kontraktor sesegera mungkin harus menyelesaikan pekerjaan tersebut.
Untuk diketahui, pemenang tender pada pekerjaan jalan perjuangan ini yakni PT Wakila Wuna Perkasa. Dengan nilai kontrak Rp. 3.326.000.000 yang bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK). (ery)