KENDARI, LENTERASULTRA.COM-Harga beras di pasaran-baik kelas medium apalagi premium yang relatif tinggi membuat masyarakat benar-benar kesulitan menjangkaunya. Situasi inilah yang jadi alasan jajaran Polsek Kemaraya, ikut andil menggelar sebuah kegiatan bertajuk Gerakan Pangan Murah, dengan menjual beras ke warga dengan harga miring.
Aksi Polsek Kemarata ini digelar bersamaan di sejumlah wilayah Kota Kendari, yang masih menjadi wilayah hukumnya. Di Mapolsek Kemaraya misalnya, jajaran korps bhayangkara ini menyiapkan 6 ton beras medium SPHP yang siap disalurkan. “Kami berikan harga yang murah kepada warga. Beras 5 kilogram, kami banderol dengan harga Rp58 ribu,” terang Iptu Rahmitu, Paur Subagmin Ops Direktorat Samapta Polda Sultra.
Selain di Mapolsek, aksi serupa juga digelar di sekitar kawasan Mandonga dan di dekat Hotel Athaya. Terkait hal tersebut, Iptu Rahmitu menjelaskan bahwa program Gerakan Pangan Murah itu digelar atas kerja sama Bulog dan Polda Sultra dengan tujuan untuk membantu masyarakat. “Insya Allah beras yang kami salurkan aman, pengantaran dari Bulog langsung Polsek Kemaraya,” tambahnya.
Warga terlihat antusias hadir di kegiatan ini harga yang ditawarkan relatif bisa membuat mereka berhemat dibanding harga di pasaran yang mencapai nilai 60 ribuan. “Saya mau langsung beli 4 kemasan untuk stok di rumah mumpung murah. Apalagi di rumah beras yang paling cepat habis” ujar Anto, seorang pembeli yang sehari-hari bekerja sebagai tukang ojek.
Sementara itu warga bernama Siti Nuryana dan Narni mengetahui info Gerakan Pangan Murah dari tetangga yang melihat status WhatsApp kenalan anggota Polri. Dua ibu rumah tangga itu merasa sangat terbantu karena bisa membeli beras dengan harga murah. “Alhamdulillah terbantu sekali menghemat pengeluaran kami masyarakat yang kurang mampu” katanya.(*)
Penulis :Annisa