RUMBIA, LENTERASULTRA.COM-Dinas Kesehatan Kabupaten Bombana sudah membuat pemetaan secara detail tentang target dan sasaran anak-anak usia 0-7 tahun yang harus menerima vaksin Polio. Setidaknya, ada 25.030 anak dengan rentang usia seperti itu yang harus disasar selama Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio. Targetnya, tiap putaran PIN, 95 persen anak bisa mendapatkan injeksi anti body Polio itu.
Lokasi-lokasi PIN Polio ini juga sudah ditentukan. Mulai dari Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Posyandu, sekolah, dan pos imunisasi lainnya di bawah kordinasi langsung Puskesmas. “Imunisasi ini adalah langkah kita memberi perlindungan terhadap anak-anak di Bombana melalui imunisasi Novel Oral Polio Type 2 (NOPV-2) kepada seluruh anak usia 0-7 tahun, termasuk anak-anak pendatang, tanpa memandang status imunisasi mereka sebelumnya,” jelas Darwin, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bombana.
Menurut Darwin, munculnya penyakit Polio ini menjadi peringatan bagi kita semua bahwa virus tersebut masih ada, dan bisa menyerang kapan saja, khususnya anak-anak usia 0-7 tahun. Maka dari itu, ia berharap melalui kegiatan PIN Polio ini seluruh anak-anak Bombana bisa mendapatkan imunisasi ini.
Mantan Kepala BKD Bombana ini mengaku selama pelaksanaan kegiatan PIN Polio ini, pihaknya akan melakukan monitoring setiap harinya dan melaporkan secara langsung kepada Pj Bupati Bombana untuk melihat sejauh mana capaian atau cakupan imunisasi yang telah dilakukan. Ia yakin target 95 persen anak yang jadi target dapat tercapai. (adv)