BOMBANA, LENTERASULTRA.COM- Gagasan yang dicetuskan Pemda Bombana saat dipimpin Penjabat (Pj) Bupati, Burhanuddin yakni Satu Hektar Satu OPD kini mulai menuai hasil. Program agar organisasi perangkat daerah mengambil peran dalam meningkatkan ketahanan pangan dengan membuka kawasan perkebunan secara mandiri terbilang sukses.
Kebun milik Sekretariat Daerah (Setda) Bombana yang berisi hamparan tanamana jagung, kini sudah berbuah dan panen.
<span;>Panen di areal kebun milik Setda Bombana itu dilakukan Selasa (27/2/2024) oleh Pj Bombana, Edy Suharmanto. Ia didampingi Pj. Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Aeni Mutmainnah, serta rombongan Pemkab Bombana yang terdiri dari Forkopimda Bombana, para Kepala Perangkat Daerah dan Tim Penggerak PKK Bombana.
Kebun yang terletak di Kelurahan Poea, Rumbia Tengah ini diklaim merupakan bagian dari implementasi program “Satu Hektar Satu OPD” yang bertujuan untuk membantu menekan laju inflasi daerah. Pj Edy Suharmanto menyampaikan pentingnya keseriusan dalam implementasi program ini, demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mengendalikan harga-harga komoditas pangan di daerah.
“Dengan program ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi positif terhadap ketersediaan pangan lokal dan mengurangi tekanan inflasi di Bombana,” ungkapnya. Direktur Manajemen Penaggulangan Bencana dan Kebakaran (MPBP) Direktorat Bina Administrasi Kewilayahan, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini mengatakan, panen jagung ini, merupakan bukti nyata keseriusan Pemerintah Kabupaten Bombana dalam mengimplementasikan program tersebut.
Selain itu, keberhasilan panen juga menunjukkan potensi pertanian di daerah Bombana yang dapat terus dikembangkan untuk meningkatkan ketahanan pangan lokal. Ia berharap melalui program “Satu Hektar Satu OPD”, akan terus terjadi peningkatan produksi pertanian dan penyebaran teknologi pertanian yang inovatif di seluruh wilayah Bombana. Program ini juga diharapkan dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi pembangunan daerah dan kesejahteraan masyarakat Bombana.
Program penanaman jagung dilahan milik Pemda Bombana itu mulai digarap sejak Februari 2023. Lahan sekitar satu hektar tersebut sebelumnya merupakan tanah kosong yang ditumbuhi berbagai rumput liar. Setelah adanya program “Satu Hektar Satu OPD” yang dicetuskan Pj Burhanuddin, lahan di belakang rumah jabatan jubati Bombana itu mulai digarap dan ditanami jagung.
Pj Bupati Bombana, Edy Suharmanto mengatakan tanaman jagung merupakan tanaman alternatif dan dinilai ampuh dalam menekan Inflasi. Selain itu tanaman jagung juga mempunyai keunggulan yang sangat dibutuhkan di masyarakat, sebab tanaman jagung mudah untuk di rawat serta membutuhkan ongkos yang sedikit.
Usai melakukan panen bersama, Pj Bupati bersama istrinya Aeni Mutmainnah, Kapolres Bombana AKBP Roni Syahendra, Kepala Staf Kodim 1431 Bombana, Kapten Ahmad Yani, Sekda Bombana Man Arfa dan kepala organisasi perangkat daearh (OPD) dan rombongan Tim Penggerak PKK menikmati makan jagung bersama dari hasil panen jagung di lahan Setda Bombana. (Adv)
Penulis : Aziza