KENDARI, LENTERASULTRA.COM-Untuk pertama kalinya sejak kembali menjadi Menteri Pertanian, Amran Sulaiman berkunjung ke Sulawesi Tenggara (Sultra). Tapi bukan Kota Kendari yang jadi tujuan utama kehadiran pengganti Syahrul Yasin Limpo ini. Ia memilih Konawe Utara dan Konawe sebagai lokasi kunjungan. Agenda utamanya menanam padi dan jagung.
Amran Sulaiman tiba di Kota Kendari sejak Selasa (9/1) sore lalu. Rabu (10/1) pagi tadi, dengan menumpang sebuah helikopter, pria asal Sulawesi Selatan itu terbang ke Konawe Utara dan mendarat mulus di pelataran kantor bupati. Dari perut capung besi itu, Amran keluar bersama Sekda Provinsi Sultra, Asrun Lio dan Danrem 143 Halu Oleo. Begitu mendarat, Amran dijemput Bupati Konawe Utara, Ruksamin dan beberapa Kepala OPD lingkup Provinsi Sultra.
Sekda Provinsi Sultra, Asrun Lio, mengatakan, kehadiran Amran Sulaiman di Bumi Konasara tersebut, dalam rangka penanaman jagung dan padi, kemudian penyerahan bantuan benih atau bibit komoditas pertanian dan pembinaan penyuluh dan petani Konawe Utara. “Pak Mentan dijadwalkan selama dua hari di Sultra. Setelah di Konut, beliau akan ke Konawe, 11 Januari 2024,” katanya.
Di Konut, Mentan dijadwalkan melakukan penanaman jagung hingga siang hari dilanjutkan berbincang dan melakukan pembinan dengan petani. selanjutnya menggelar rapat internal hingga sore, dan kembali ke Kendari. “Kemudian untuk jadwal kunjungan hari kedua yaitu di Kabupaten Konawe, dimulai pukul 08.00 tepatnya di Desa Waworada,” jelas Asrun.
Di Konawe, Mentan akan kembali melakukan penanaman padi bersama, kemudian pukul 09.20 sampai dengan pukul 11.00 pembinaan petani dan penyuluh pertanian wilayah Sultra, kemudian akan bertolak menuju Makassar melalui Bandara Haluoleo Kendari pada pukul 12.30 Wita.(*)
Lebih lanjut ia menjelaskan, kehadiran Menteri Pertanian RI tersebut, dalam rangka mendorong peningkatan produksi pertanian di Sultra, yang dimulai dengan penanaman jagung dan padi, pemberian bantuan benih ataupun bibit komoditas pertanian, hingga program pembinaan bagi tenaga penyuluh serta petani. Ketua IKA Unhas Koordinator Wilyah Provinsi Sultra ini pun berharap, melalui kunjungan tersebut di Bumi Anoa, menjadi spirit bagi bidang pertanian dalam mengawali Tahun 2024.
Reporter: Sri Ariani