KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJamsostek) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Wakatobi guna mencegah penambahan angka kemiskinan ekstrem di wilayah itu. Sinergitas itu untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui jaminan sosial ketenagakerjaan
Kepala BPJamsostek Sultra, Dika Arisetiawan, mengatakan, jaminan sosial ini erat kaitannya dengan masyarakat. Program ini menjadi langkah preventif untuk meminimalisir munculnya kemiskinan baru.
“Jadi kali ini kami bersinergi bersama Pemerintah Kabupaten Wakatobi agar masyarakat sejahtera. Dengan adanya jaminan sosial ketenagakerjaan, masyarakat khususnya pekerja rentan yang mengalami risiko saat bekerja maupun meninggal akan mendapatkan santunan,” kata Dika, Kamis (26/1/23).
Dika mengatakan santunan tersebut nantinya dapat membantu meringankan beban ahli waris untuk meneruskan kehidupan serta pendidikan anak ahli waris yang ditinggalkan apabila meninggal karena kecelakaan kerja.
Selain itu, ia menyampaikan akan terus berkomitmen dalam membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program jaminan sosial ketenagakerjaan.
Lebih lanjut ia menjelaskan, khusus untuk Kabupaten Wakatobi, kini telah ditandatangani perjanjian kerjasama dengan pemerintah setempat bagi 4.099 pegawai non ASN dan 6.263 pekerja rentan.
“Jadi, dengan menjadi peserta BPJamsostek masyarakat pekerja mendapatkan pelindungan jaminan kematian dan jaminan kecelakaan kerja. Bila terjadi kecelakaan kerja maka akan dilakukan perawatan sampai dengan sembuh sesuai kebutuhan medis dan bila meninggal dunia tanpa melihat penyebab maka ahli waris akan dapat santunan 42juta,” urainya.
Bupati Wakatobi, Haliana menyampaikan manfaat program perlindungan jaminan sosial tersebut sangat penting untuk masyarakat.
“Saya pikir manfaatnya dari program ini sangat besar. Bahkan ruas jari kitapun ada rupiahnya. Tidak diminta minta tapi saat terjadi resiko setidaknya ada yang menjamin. Harapan besarnya tidak timbul kemiskinan-kemiskinan baru,” kata Haliana.
Ia berharap kedepannya seluruh masyarakatnya mendapatkan jaminan sosial agar tidak ada lagi penambahan angka kemiskinan di daerahnya.
Reporter: Sri Ariani
Editor: Ode