KENDARI, LENTERASULTRA.COM – Puluhan peserta magang dalam negeri program pendidikan dan pelatihan vokasi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi tahun 2022 akhirnya direkrut sebagai karyawan sejumlah perusahaan. Mereka tersebar di sejumlah perusahaan di Kota Kendari setelah menyelesaikan masa magangnya selama lima bulan.
Rekrutmen sebagai karyawan dilakukan perusahaan tersebut setelah hasil penilaian dan evaluasi selama mereka mengikuti magang dinilai layak dan memenuhi kuakifikasi untuk direkrut sebagai karyawan.
“Program tersebut bertujuan meningkatkan kompetensi tenaga kerja agar sesuai kebutuhan industri atau perusahaan dengan memanfaatkan sumber daya yang ada di perusahaan,” ujar Kepala Bidang Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Penempatan Tenaga Kerja dan Perluasan Kesempatan Kerja, Dinas Transnaker Sultra, Aswati dalam laporannya saat penutupan kegiatan program pemagangan dalam negeri gelombang ketiga Satuan Kerja Dinas Transnaker Provinsi Sulawesi Tenggara, Sabtu (5/11/2022).
Kegiatan tersebut, kata Aswati merupakan program pendidikan dan pelatihan vokasi, dimana Sulawesi Tenggara mendapatkan jatah sebanyak 20 paket. Pelatihan tersebar di dua daerah yakni Kota Kendari 18 paket dan Kabupaten Konawe 2 paket.
“Untuk Kota Kendari sebanyak 180 peserta, sementara Kabupaten Konawe 20 peserta. Mereka disebar di sejumlah perusahaan seperti hotel, salon, bukti, dealer kendaraan bermotor dan rumah sakit,” kata Aswati.
Menurutnya, program pemagangan tahun 2022 meliputi proses seleksi administrasi, pendidikan/pelatihan hingga rekrutmen menjadi karyawan dilakukan sendiri oleh setiap perusahaan. Ini dimaksudkan untuk memudahkan perusahaan dalam menentukan layak-tidaknya seseorang direkrut sebagai peserta magang sekaligus menentukan status mereka pasca pemagangan selesai.
Hadir di acara penutupan kegiatan tersebut diantaranya Ketua Forum Komunikasi Jejaring Pemagangan Ir Andi Syamsul Bahri serta perwakilan dari perusahaan penerima program pemagangan di Kota Kendari.
Ode