LENTERASULTRA.COM, KENDARI – Puluhan mahasiswa program studi Sastra Prancis Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Halu Oleo (UHO) dilatih menjadi pemandu wisata. Kegiatan itu diselenggarakan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UHO, Sabtu 29 Oktober 2022.
Kepala program studi sastra Prancis, Samsul mengatakan, kegiatan pelatihan ini bertujuan memberikan pengalaman tentang ilmu kepemanduan pariwisata kepada mahasiswa.
“Dengan pelatihan ini mahasiswa sastra Prancis memiliki bekal untuk menjadi pemandi wisata jika nanti mau menjadi pemandu wisata bagi warga negara Prancis yang datang ke Sultra,”ungkap Samsul.
Samsul menuturkan, meskipun pemandu wisata masih belum familier di Kendari,
namun profesi itu sangat populer di Jawa dan Bali. Sehingga menjadi pemandu wisata bisa menjadi pekerjaan yang menjanjikan bagi lulusan sastra Prancis.
“Memang jadi pemandu wisata belum populer seperti di Bali dan Jawa akan tetapi kedepannya wisatawan akan datang berkunjung di Wakatobi. Alumni sastra Prancis pasti akan dibutuhkan,” terangnya.
Hal senada diungkapakan, pemateri Imam Subandrio menjelaskan wisata merupakan orang yang berperan penting dalam memberikan bimbingan, penjelasan dan petunjuk tentang obyek wisata serta membantu segala sesuatu yang diperlukan wisatawan. Ia pun menungupakan tentang kiat-kiat menjadi pemandu wisata yang baik terhadap wisatawan.
“Tugas sebagai pemandu wisata berfungsi sebagai information agent cukup berat dan perlu keterampilan khususnya alam penguasaan bahasa dan pengetahuan tentang objek wisata. Jadi tidak cukup kalau hanya tau bahasanya, tapi sebagai pemandu wisata kita harus mengetahui informasi tentang objek wisata yang dituju agar bisa menjelaskan kepada wisatawan,”paparnya.
Imam Subandrio dosen Sastra Prancis yang juga berprofesi sebagai pemandu wisata berharap mahasiswa mampu menguasai bahasa Prancis secara fasih.
“Saya harap mulai kali ini mahasiswa haru belajar lebih giat lagi dan jangan pernah bolos kuliah karena di luar sana akan banyak saingan dari jurusan yang sama”harapnya.
Desi salah seorang peserta mengatakan menjadi pemandu wisata merupakan pekerjaan sangat menyenangkan dan menjajikan.
“Bekerja sambil berlibur pasti sangat menyenangkan apalagi bisa ketemu banyak orang” tandasnya.
Penulis : Burhanuddin
Editor: Ode